Jalan hidup kita ternyata tergantung pengetahuan kita, semakin luas pengetahuan kita semakin luas pula jalan hidup yang bisa kita lalui.Kita tidak boleh hanya mengandalkan satu jalan hidup saja, karena kit harus mencoba jalan hidup yang lain.
Ternyata begitu banyak jalan jalan untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Antara orang satu dg yang lainnya berbeda-beda. Begitu juga dengan murid. Untuk bisa mencapai pemahaman tertentu ada banyak cara yang dilakukan murid. Misalnya saja untuk menghitung luas bola ada anak yang bisa secara langsung menjawabnya, ada yang menggambarkannya terlebih dahulu, ada pula mungkin yang harus mempraktikannya terlebih dahulu. Setiap murid memiliki jalan pemikiran yang berbeda-beda. Dan kita sebagai guru tidak bisa memaksakan harus sama seperti jalan pemikiran kita dalam menyelesaikannya. Yang harus dilakukan guru adalah memahami dan mengerti jalan seperti apa yang akan digunakan murid kita. Sebagai guru kita hanya mengarahkan dan membantu murid kita agar mencapai tujuannya. Jadi bukan murid yang mengerti guru, tetapi gurulah yang harus mengerti dan memahami muridnya.
Nama : Ratih Ahiran NPM : 10144100142 Kelas : 7-A4
seorang guru yang baik adalah guru yang mampu membuat siswanya mudah mengingat baik pada pribadi gurunya sendiri maupun pada cara mengajarnya. Sebagai seorang guru khususnya guru matematika tentu dalam melakukan proses pembelajaran akan menjumpai berbagai macam karakteristik siswa. Sedangkan, guru matematika dituntut untuk mengajarkan kepada siswa sehingga siswa tersebut menguasai materi yang diajarkan. Tentunya, dalam proses pembelajaran akan lebih efektif dan berkesan bagi siswa jika guru tersebut menggunakan model, metode, strategi, dan pendekatan yang sesuai dengan karakteristik siswa dan mata pelajaran yang akan disampaikan. Seorang siswa akan mengingat guru mereka dari cara guru tersebut mengajar. Jika guru tersebut mampu menggunakan variasi dalam pembelajaran maka siswapun akan selalu mengingat guru mereka. Jadi, pada dasarnya untuk menggapai seorang siswa guru harus mampu menarik perhatian siswa agar menyukai proses belajar mengajar yang dilakukan bukan menyukai gurunya.
Seorang guru harus mampu memberikan jalan penyelesaian yang berbeda2 namun menuju pada sebuah tujuan/penyelesaian yang sama intinya. Dari setiap jalan yang diberikan guru harus mampu menguasainya, baik tingkat kesulitan maupun rintangan yang mungkin akan dihadapi. guru juga harusnya memberikan keleluasaan pada muridnya dalm mengambil jalan mana yang akan dipilih oleh seorang murid dalam menyelesaiakan masalah yang diberikan guru. Guru cukup melakukan pengawasan dan pengarahan pada jalan yang dilalui muridnya.
Dalam kehidupan ini banyak sekali jalan yang dihadapkan kepada kita untuk kita pilih. Begitu banyaknya jalan yang berbeda akan memberikan pengalaman yang berbeda-beda pula. Jika kita hanya melalui atau menggunakan satu jalan itu-itu saja, maka kita tidak akan mengetahui jalan yang lain yang mungkin akan memberikan pengalaman yang lebih baik. Begitu juga dengan seorang guru, ketika guru hanya menyampaikan materi dengan metode yang monoton maka siswa akan bosan dan tidak banyak pengalaman yang ia dapatkan, sehingga siswa akan cenderung kurang kreatif.
Nama : Retno Wahyudi Npm : 09144100066 Kelas : VII A2 Dalam kehidupan banyak jalan yang dapat ditempuh untuk menuju kebaikan. Salah satunya dengan menjadi seorang guru, karena dengan mengajarkan ilmu kepada siswanya merupakan suatu ibadah yang tak ternilai pahalanya. Semakin banyak ilmu yang diberikan seorang guru kepada siswanya maka akan semakin banyak pula kebaikan yang diterima seorang guru tersebut. Dan guru tidak sekedar mentrasfer ilmu kepada siswa tapi memfasilitasi dan memberi kesempatan kepada siswa untuk membangun pengetahuannya sendiri, agar tercipta pembelajaran yang lebih bermakna. Semoga kita bisa menjadi guru yang diteladani dan selalu dirindukan siswa. Amin….
Nama : Marisa Nussliyanti Npm : 09144100074 Kelas : 7A2 dapat saya simpulkan adlah banyak jalan untuk menuju impian (cita-cita) tergantung kepada diri kita sendiri mau melewati jalan yang mana,dan janglah sesekali kita menyembongkan ilmu yang kita miliki, karana di atas langit masih ada langit....
NURRETA EKA MAWARSARI (09144100058 / VII-A2) banyak jalan yang dapat dilalui untuk menuju suatu kesuksesan.. tergantung bagaimana kita memilih jalan tersebut.. dan menjadi seorang guru itu harus menjadi tauladan yang baik, dapat dicontoh oleh murid-muridnya dari iman, taqwa , dan ilmu.
Nama: Yuliana Astiti Mega Putri NPM:10144100104 KELAS 5A3
di dalam hubungan guru dan siswa harus saling mengasihi dan menyayangi. Guru berusaha memberikan yang terbaik buat siswanya. guru ingin tahu apa yang di inginkan siswa. Guru harus mengenal karakter siswanya agar tahu apa yang di inginkan siswa. tapi kadang untuk melakukan hal itu sangat sulit. karena tidak semua guru paham sifat siswa dan sebaliknya.dan tidak semua siswa faham karakter guru. sehingga mereka kadang sulit saling menghargai dan menyayangi.
Nama : Anis Hidayatun NPM : 09144100068 Kelas : VII A2
Menjadi guru yang di rindukan oleh siswa bukanlah suatu hal yang mudah. Menjadi guru yang dicintai oleh siswa juga bukanlah suatu hal yang mudah. Untuk menggapai siswa ternyata juga tidak mudah. Banyak jalan untuk menujunya yang dapat kita pilih yang sesuai dengan hati nurani kita. Untuk menempuh jalan itu diperlukan ikhtiar dan doa yang ikhlas maka semua perjuangan itu tidak akan terasa berat.
Nama : Eny Windarsih NPM : 09144100053 Kelas : VII A2
Untuk dapat menjadi guru yang baik untuk muridnya, maka kita harus benar-benar mengenali diri kita sendiri. Semua itu agar guru dapat menjadi contoh yang baik bagi murid-muridnya, didasari dengan iman, taqwa, dan ilmu yang dimiliki.
Nama : Sri Mustofiati NPM : 10144100091 Kelas: VII/A3
Guru dan siswa harus saling mengasihi dan menyayangi. Guru berusaha memberikan yang terbaik buat siswanya. Guru ingin tahu apa yang di inginkan siswa. Guru harus mengenal karakter siswanya agar tahu apa yang di inginkan siswa. tapi kadang untuk melakukan hal itu sangat sulit. karena tidak semua guru paham sifat siswa dan sebaliknya. Dan tidak semua siswa faham karakter guru. sehingga mereka kadang sulit saling menghargai dan menyayangi.
Nama : Siti Muflikhatun NPM : 09144100127 Kelas: VII A3
Banyak jalan yang dapat dipilih untuk menggapi murid. Jalanku yang mana yang kupilih itulah diriku, itulah yang akan menggapai diri muridku yang pengetahuanku sekaligus adalah pengetahuannya. Ada istilah GURU = DIGUGU DAN DITIRU. Karena itu guru akan selalu berusaha menjadi yang terbaik. Yang terbaik untuk para murid. Guru takkan berarti tanpamu. Dan Tanpa Guru dirimu pun akan buta Jika kita hendak menuju ke suatu tempat maka banyak jalan yang bisa kita pilih. Akan tetapi, jika kita setiap saat hanya memilih satu jalan maka kita tidak akan mengetahui jalan yang lain. Mungkin jalan yang lain lebih baik, lebih cepat, dan lebih mudah untuk dilalui.
banyak jalan yang dapat ditempuh untuk mencapai suatu tujuan. dan jalan setiap orang berbeda, dan dari jalan yang kita tempuhlah kita dapat belajar dari sebuah pengalaman. untuk menjadi seorang guru hendaklah perlu mengenali muridnya dan terlebih lagi mengenali diri sendiri agar kita lebih mudah memberikan pengalaman kepada murid kita, karena dari pengalamanlah kita dapat belajar hidup. guru selalu memberikan terbaik untuk muridnya. karena guru lah yang mengajarkan berbagai ilmu yang dapat berguna untuk masa depan muridnya.
Nama: Dela indrawati Npm:09144100103 VIIA3 Ada banyak jalan untuk menggapai murid kita, maka pilihlah jalan yang menurut kita paling baik untuk bertemu murid kita, karena sesungguhnya Jalan itu adalah CiptaanNYA. Dan jalan itu adalah ibarat jalan hidup kita . jalan yang kau pilih itu bergantung dari pengetahuan yang kita miliki, karena pengetahuan kita adalah modal untuk hidup. sebelum bertemu murid kenaliah dirimu sendiri, dan kenalilah seperti apa muridmu. Pengetahuan apa ya kau punya adalah pengetahuan yang nantinya akan kau beri kemurid mu. Namun itupun belum cukup karena sebenar-benar rindu dan cintamu adalah jika siswamu dalam iman, ilmu dan taqwa mampu membuat jalannya untuk menemuimu. Itulah sebenar-benar guru menggapai siswa yaitu jika siswamu telah menggapaimu. Amien.
Nama : Tri Hartanto NPM. 09144100080 Kelas: VIIA2 Ada banyak jalan untuk menggapai muridmu, maka pilihlah jalan yang menurut mu paling baik untuk bertemu murid mu, karena sesungguhnya Jalan itu adalah CiptaanNYA. Dan jalan itu adalah ibarat jalan hidup mu . sebelum bertemu murid kenaliah dirimu sendiri, dan kenalilah seperti apa muridmu. Pengetahuan apa ya kau punya adalah pengetahuan yang nantinya akan kau beri kemurid mu. Namun itupun belum cukup masih ditambah dengan perilaku atau sikap yang mencerminkan taqwa. Cinta Dan rindu kepada murid itu hanyalah ego semata begitu pula murid mu jika cinta dan rindu kepada mu juga bisa ego semata. Tapi jika kamu di rindu oleh muridmu itu sangat langka. Cinta dan rindu hanya milikNya semata. Maka jika rindu dan cinta di bekali dengan iman taqwa itulah rindu sebenarnya, antara guru dan murid.
ELEGI GURU MENGGAPAI SISWA Setelah membaca Elegi Guru Menggapai Siswa, banyak pelajaran yang aku dapatkan. Benar apa yang sudah dituliskan, bahwa dalam mengajar itu kita dapat menggunakan berbagai macam cara, metode untuk dapat memahamkan siswa akan materi pelajaran yang kita berikan, guru senantiasa berusaha semaksimal mungkin memahamkan siswa, berbagai cara dapat digunakan guru dalam memahamkan siswa tidak hanya terpaku oleh satu cara saja. Untuk itu belajarlah wahai guru dan calon guru untuk dapat menggunakan berbagai cara atau metode dalam memahamkan siswa.
ELEGI GURU MENGGAPAI SISWA Setelah membaca Elegi Guru Menggapai Siswa, banyak pelajaran yang aku dapatkan. Benar apa yang sudah dituliskan, bahwa dalam mengajar itu kita dapat menggunakan berbagai macam cara, metode untuk dapat memahamkan siswa akan materi pelajaran yang kita berikan, guru senantiasa berusaha semaksimal mungkin memahamkan siswa, berbagai cara dapat digunakan guru dalam memahamkan siswa tidak hanya terpaku oleh satu cara saja. Untuk itu belajarlah wahai guru dan calon guru untuk dapat menggunakan berbagai cara atau metode dalam memahamkan siswa.
NAMA : NUR KHANIFAH KELAS: A4/VII NPM : 10144100150
Siswa dan guru itu berbeda. Seberapa dangkal pengetahuan yang guru miliki pasti akan lebih banyak dari siswa. Seberapa hebatkah seorang siswa maka harus tetap menghargai gurunya. Karena bagaimanapun itu, seorang guru sangatlah berjasa. Namun, perlu diketahui bahwa seluas apa pun pengetahuan guru adalah luasnya pengetahuan muridnya. Sebanyak apa ilmu seorang guru adalah sebanyak pengetahuan muridnya. Dan tahukah bahwa dalam kesendirian seorang guru, ada rasa rindu dan cinta terhadap muridnya yang akan melengkapi perjalanan mengajarnya. Seorang guru harus mampu mengenali dirinya sendiri dulu sebelum ia berusaha untuk mengenali muridnya.
Nama: Deswa Wiji Rachmawati NPM : 10144100136 Kelas: VII/A4 Menjadi guru yang dicintai dan disukai oleh siswa bukanlah suatu hal yang mudah. Untuk menggapai siswa juga tidak mudah. Banyak jalan dan cara yang dapat ditempuh untuk mencapainya. Untuk menempuh jalan itu diperlukan ikhtiar dan doa yang ikhlas maka semua perjuangan dan usaha tidak akan terasa berat. dan untuk menggapai siswa,guru harus mengenali, memahami dan mengerti dirinya sendiri serta karakter-karakter siswanya, tidak selalu siswa yang harus mengerti dan memahami gurunya.
Nama : Hanif Nurhalimah NPM : 10144100122 Kelas: A4-VII Guru yang baik adalah guru yang mampu menyatukan siswa dengan dirinya. Menyatukan siswa dengan dirinya artinya guru dapat menciptakan suatu kegiatan pembelajaran yang dapat memberikan stimulus kepada siswa untuk merespon apa yang guru lakukan dalam kegiatan pembelajaran tersebut, bias dengan menciptakan suasana belajar yang kondusif dan menyenangkan dimana siswa dapat menikmati kegiatan pembelajaran yang terlaksana, penggunaan metode pembelajaran yang sesuai dengan materi ang hendak disampaikan (dibelajarkan) kepada siswa, serta metode pembelajaran yang disesuaikan dengan karaker siswa. Untuk dapat melakukan itu semua, hal yang paling diperlukan adalah guru dapat memahami siswa dengan baik. Dengan guru dapat memahami isiwa dengan baik, diharapkan siswa dan guru dapat menyatu, baik guru dapat menyatu dengan siswa maupun siswa dapat menyatu dengan guru. Itulah kunci tercapainya pembelajaran yang baik. Itulah yang dapat saya serap dari artikel "Elegi Seorang Guru Menggapai Siswa" tulisan dari Dr Marsigit,MA yang saya baca ini. Dengan membaca artikel ini, saya dapat memahami apa itu "ada" dan apa itu "tidak ada". terimakasih. :)
Suatu proses pembelajaran dapat dikatakan berhasil jika terdapat perubahan yang lebih baik agar memperoleh hasil pembelajaran yang maksimal. syarat-syarat sebagai guru itu bisa melakukan perubahan. Pertama, guru harus mempunyai kesadaran tentang perubahan itu sendiri. Kedua, guru harus memperbaharui niat dan motivasi untuk melakukan perubahan. Ketiga, guru harus menemukan alasan melakukan perubahan. Keempat, guru harus mempunyai pemahaman tentang perubahan itu. Kelima, guru harus mencoba, berlatih dan terbiasa melakukan perubahan. Keenam, guru harus selalu bercermin pada diri sendiri. selain itu, guru harus mampu berinteraksi dengan baik dengan siswa, sehingga mendukung pada perubahan yang lebih baik
NAMA : NUNUNG RAHMANTO NPM : 09144100052 KLS : 7A2 Ada banyak jalan yang dapat ditempuh untuk mencapai suatu tujuan. dan jalan setiap orang berbeda, dan dari jalan yang kita tempuhlah kita dapat belajar dari sebuah pengalaman. untuk menjadi seorang guru hendaklah perlu mengenali muridnya dan terlebih lagi mengenali diri sendiri agar kita lebih mudah memberikan pengalaman kepada murid kita, karena dari pengalamanlah kita dapat belajar hidup. guru selalu memberikan terbaik untuk muridnya. karena guru lah yang mengajarkan berbagai ilmu yang dapat berguna untuk masa depan muridnya.untuk itu belajarlah calon guru untuk dapat menggunakan berbagai cara atau metode dalam memahamkan siswa.
Nama : Ristalina Rarasanti Kelas : A4 NPM : 10144100209
Menjadi seorang guru yang baik adalah guru yang bisa membawa muridnya menjadi baik pula dan bisa dicontoh oleh murid. Akan tetapi kita sebagai seorang guru juga harus memperbaiki akhlak kita terlebih dahulu harus tau siapa diri kita sebenarnya. bnayak jalan untuk merubah menjadi lebih baik yang semua itu memerlukan sebuah proses. Guru harus bisa memberikan yang terbaik bagi muridnya dan gurulah yang mengajarkan berbagai ilmu yang nantinya akan berguna di masa yang akan datang.
NAMA :KUMOLOWATI HARIMURTI NPM :10144100235 KELAS:A4 Guru dan siswa merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Tidak ada guru maka tidak ada siswa. Guru dan siswa harus saling mencintai dan menyayangi. Guru berusaha memberikan yang terbaik bagi siswanya. Guru harus bisa mengenal karakter siswanya dan mengetahui apa yang diinginkan siswanya. Begitu pula sebaliknya, siswa juga harus bisa mengenal karakter gurunya dan mengetahui apa yang diinginkan gurunya. Untuk mewujudkan semua ini bukanlah hal yanga mudah seperti membuka telapak tangan. Diperlukan perjuangan yang penuh dengan pengorbanan.
untuk menggapai sesuatu yang sangat kita inginkan, selalu dihadapkan pada berbagai ‘tawaran’ jalan untuk memperolehnya. Setiap jalan yang ditawarkan juga memiliki konsekuensi masing-masing apabila kita memilihnya untuk dilalui. Menurut saya, yang paling penting adalah kita kenali diri kita terlebih dahulu sebelum memilih jalan yang akan kita lalui. Mengenali potensi diri akan membuat masing-masing dari kita dapat menyesuaikan dan mengukur kemampuan dalam menyelesaikan setiap problem yang akan dihadapi. Rindu dan cinta akan sesuatu yang ingin dicapai yang disandarkan pada Allah sang Ilahi tentunya akan menuntun kita pada pemilihan jalan yang ‘benar’.
Nama : Dyah Oktariana NPM : 09144100101 Kelas : VIIA3 Dalam kehidupan ada banyak jalan yang bisa kita pilih. Sebagai seorang guru dan calon guru seharusnya kita dapat memilih jalan yang terbaik untuk membuat siswa mengerti, memahami, dan mendapatkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat. Tidak hanya dengan satu jalan saja, seperti memilih suatu metode dalam pembelajaran kita dapat memilih sesuai dengan keadaan siswa yang akan kita ajar. Jika kita ingin mengetahui metode apa yang tepat untuk keadaan siswa, kita harus memahami siswa dan diri sendiri.
Jefti Mardayanti 09144100110 7A3 Berdasarkan "Elegi Seorang Guru Menggapai Siswa" karya bpk Marsigit banyak jalan yang harus dipilih seorang guru untuk menggapai siswanya. Guru harus bijaksana dan memperhatikan keinginan siswa sehingga siswa dapat mengikuti proses pembelajaran dengan baik
Nama : Ruri Latifah kelap : 7A1 npm : 09144100104 Sebagai seorang manusia jalan kehidupan sangat banyak sekali, tinggal manusia memilih jalan yang baikatau jalan yang sesat. Begitupun dengan seorang guru..banyak jalan untuk memggapai siswa... Tinggal pilihan itu ada pada guru, guru harus menentukan jalan yang harus dapat membantu siswa untuk mewujudkan tujuan bersama, yaitu keberhasilan siswa. Untuk memperoleh tujuan itu tidaklah segampang membalikkan telapak tangan, tapi guru harus dapat menyiapkan metode pembelajaran sehingga dapat mengkonstruksi siswa.selain itu guru juga harus bisa menciptakan pembelajaran yang menyenangkan, agar siswa bersemangat dalam belajar dan dapat rindu dengan pembelajaran kita.
Nama : Arinta Ghifar Akbari Npm. : 10144100194 Kelas : A4
Dalam elegi ini saya tertarik dengan analogi tentang seorang guru yang sedang kebingungan memilih jalan untuk mencapai sekolah. Hal ini menyadarkan saya kembali bahwa untuk bisa menjadi seorang guru yang baik tidaklah mudah. Guru harus bisa mengenali dirinya sebelum mengenali siswanya. tetapi menggapai siswanya lebih sulit, karena mungkin bisa menggapai siswa yang satu, tapi belum tentu bisa menggapai siswa yang lain.
Setiap manusia memiliki keterbatasan dan kekurangan. Jadi keprofesionalan seorang guru maupun dosen dapat dilihat dari beberapa aspek. Menggunakan kelebihan guna meminimalkan kekurangan yang ada dapat menjadi solusi yang lebih baik,
wiwik triwahyuni 10144100234 a4/5 Banyak jalan yang bias digunakan guru dalam menggapai siswa. Tiap jalan ada tantangannya. Terkadng sulit, dan kadang mudah untuk dilalui. Rindu dan cinta adalah duahal yang saling berkaitan. Sebaik-baik perasaan rindu dan cinta adalah perasaan rindu dan cinta karena Alloh. Jika siswamu dalam iman, ilmu dan taqwa mampu membuat jalannya untuk menemuimu. Itulah sebenar-benar guru menggapai siswa yaitu jika siswamu telah menggapaimu.
wiwik triwahyuni 10144100234 a4/5 Banyak jalan yang bias digunakan guru dalam menggapai siswa. Tiap jalan ada tantangannya. Terkadng sulit, dan kadang mudah untuk dilalui. Rindu dan cinta adalah duahal yang saling berkaitan. Sebaik-baik perasaan rindu dan cinta adalah perasaan rindu dan cinta karena Alloh. Jika siswamu dalam iman, ilmu dan taqwa mampu membuat jalannya untuk menemuimu. Itulah sebenar-benar guru menggapai siswa yaitu jika siswamu telah menggapaimu.
wiwik triwahyuni 10144100234 a4/5 Banyak jalan yang bias digunakan guru dalam menggapai siswa. Tiap jalan ada tantangannya. Terkadng sulit, dan kadang mudah untuk dilalui. Rindu dan cinta adalah duahal yang saling berkaitan. Sebaik-baik perasaan rindu dan cinta adalah perasaan rindu dan cinta karena Alloh. Jika siswamu dalam iman, ilmu dan taqwa mampu membuat jalannya untuk menemuimu. Itulah sebenar-benar guru menggapai siswa yaitu jika siswamu telah menggapaimu.
Nama : Nevi Ristiana NPM : 10144100222 Kelas : A6 Sebenarnya rindu dan cinta guru adalah jika siswa dalam iman, ilmu dan taqwa mampu membuat jalannya untuk menemui guru tersebut. Itulah sebenar-benar guru menggapai siswa yaitu jika siswa telah menggapai guru. Saya masih belum jelas dengan pernyataan-pernyataan tersebut. Namun, dalam uraian tersebut, yang dapat saya pahami bahwa seorang guru dapat menggapai siswa, dalam arti memahami dan memenuhi kebutuhan siswa dalam belajar ketika guru tersebut memberikan kesempatan kepada siswa untuk mencoba sesuatu yang belum mereka ketahui. Mungkin akan lebih baik jika siswa dapat menemukan jalan atau sumber belajar sendiri. Maka itulah guru dapat menggapai siswa ketika siswa dapat memahami pelajaran dengan caranya sendiri dan menyatukan pikirannya untuk dikonfirmasikan kepada guru. Saya mohon maaf pak, atas keterbatasan pemahaman saya...
Nama : Nevi Ristiana NPM : 10144100222 Kelas : A4 Sebenarnya rindu dan cinta guru adalah jika siswa dalam iman, ilmu dan taqwa mampu membuat jalannya untuk menemui guru tersebut. Itulah sebenar-benar guru menggapai siswa yaitu jika siswa telah menggapai guru. Saya masih belum jelas dengan pernyataan-pernyataan tersebut. Namun, dalam uraian tersebut, yang dapat saya pahami bahwa seorang guru dapat menggapai siswa, dalam arti memahami dan memenuhi kebutuhan siswa dalam belajar ketika guru tersebut memberikan kesempatan kepada siswa untuk mencoba sesuatu yang belum mereka ketahui. Mungkin akan lebih baik jika siswa dapat menemukan jalan atau sumber belajar sendiri. Maka itulah guru dapat menggapai siswa ketika siswa dapat memahami pelajaran dengan caranya sendiri dan menyatukan pikirannya untuk dikonfirmasikan kepada guru. Saya mohon maaf pak, atas keterbatasan pemahaman saya...
Nama : Fitriana Purnamasari NPM : 09144100086 Kelas : VII A2
Assalamu'alaikum wr wb Di dalam Elegi Seorang Guru Menggapai Siswa memberikan pengetahuan bahwa dalam proses pembelajaran banyak metode yang dapat digunakan oleh seorang guru. Terima Kasih
dari yang saya baca, memang benar jalan menuju yang kita inginkan dalam pembelajaran sangatlah beragam,,,berbagai macam metode yang dapat kita gunakan untuk mencapai tujuan itu.
NAMA : MOCHAMAD SACHIRUDIN NPM: 09144100038 KELAS : 7A1
Setelah saya membaca dan memahaminya, menurut saya elegi ini memaparkan tentang keinginan dan harapan seorang guru dapat memahami dan mengerti tentang siswanya. Namun setiap manusia memiliki keterbatasan dan kekurangan. Jadi keprofesionalan seorang guru maupun dosen dapat dilihat dari beberapa aspek. Menggunakan kelebihan guna meminimalkan kekurangan yang ada dapat menjadi solusi yang lebih baik. terimakasih pak....
Mengabdi sebagai seorang guru itu tidaklah berat, karena trerbiasa dan iklhas tanpa beban. Jalan menjadi seorang guru itu tidaklah mudah, ada cobaan-cobaan yang harus dihadapi. Guru harus mampu menarik perhatian dari siswa, seorang guru bisa mencintai dan memperhatikan siswa-siswanya tetapi belum tentu siswanya mencintainya. Dalam belajar siswa mengalami banyak hal, rasa bosan, rasa capek, dan rasa terbebabni dengan pelajaran. Jadi tidak cukup hanya dengan seorang guru mencintai siswanya, namun guru juga harus mampu membuat siswanya mencintainya.
Nama : Siswantini NPM : 09144100117/ VII A3 Menurut pendapat saya setelah membaca dan memahami “elegi seorang guru menggapai siswa” adalah bagi seorang guru untuk menggapai siswa dan metode mengajar tidak cukup dengan mengandalkan satu metode yang selama ini diyakini dan dijalani guru. Guru untuk menggapai siswa memerlukan banyak cara dan metode yang diterapkan sesuai dengan konteks pembelajaran, kemampuan siswa, dan tujuan atau kemampuan yang akan dicapai. Guru dikatakan telah menggapai siswa jika siswa telah menggapai guru tersebut.
Banyak jalan menuju suatu tempat, baik itu jalan yang lurus maupun berbelok,,, begitu juga banyak jalan untuk mencapai tujuan pembelajaran, banyak metode yang dapat digunakan. Jalan itu akan mudah jika kita yakin mampu melaluinya demi murid-murid kita.
Seorang guru adalah patokan bagi para siswanya, sehingga guru harus mencontohkan sesuatu yang baik pada para siswanya. Para siswa akan dapat menyerap dengan baik apa saja yang disampaikan oleh gurunya, sehingga guru harus bisa menjadi teladan bagi muridnya.
Nama : Eka Prasetyawai NPM : 09144100109 Kelas : VII/A3
Sebagai seorang guru banyak jalan yang ditempuh untuk menggapai murid-murid kita. Dalam menempuh suatu jalan usahakan bermanfaat bagi kita sendiri dan juga orang lain (murid-murid kita). Selain itu sebaiknya kita memberi kesempatan kepada murid-murid untuk berkembang dengan cara memeberi kebebasan jalan mana yang dipilih, atau bahkan membiarkan murid-murid membuat jalannya sendiri untuk menggapai sesuatu.
"Selegi Guru Menggapai Siswa" menunjukkan bahwa begitu banyak jalan, begitu banyak cara, begitu banyak rencana untuk menggapai hal yang kita harapkan seperti halnya menggapai siswa dan seperti halnya mempelajari matematika,, Banyak cara untuk mempelajari matematika dan banyak jalan untuk menyelesaikan persoalan matematika...
Kesuksesan bisa di raih melalui berbagai macam jalan. Jalan untuk menempuh satu tujuan itu di ibaratkan sebagai jalan guru untuk menggapai siswa dalam membimbingnya untuk menyelesaikan permasalahan matematikanya.
cinta sejati adalah ketika kita bisa menghargai cinta itu sendiri, menjaganya dan tidak mengotorinya dengan sesuatu yang memudarkan kemuriannya. Agus sunaryo 09144100005/7A1
Sebutan Guru kadang sesuatu yang sangat mulya, tapi ada juga sebagian orang mengatakan bahwa Guru itu adalah wagu dan saru karena apa ? Karena dia mau menang sendiri tanpa memperhatikan kehendak dan kemauan siswanya kadang juga hanya mempunyai satu jalan untuk mengajar atau membimbing pada putra-putrinya, siswa-siswinya yang kadang mempunyai banyak pengetahuan yang begitu luas karena banyak teknologi banyak referensi yang digunakan untuk memperluas cakrawala berfikir seorang siswa, guru saat ini memang harus banyak membaca, membaca dan membaca agar tidak tertinggal dengan siswanya. Setelah membaca Elegi ini saya sadar bahwa diri saya yang sudah cukup lama mengabdi sebagai guru juga masih sangat rendah baik pengetahuan, wawasan, maupun metode mengajar serta teknik-teknik yang lain
nama: Endah Sri Setyaningsih Kelas: 7A4 NPM: 09144100154 Sebagai seorang guru tidaklah mudah, menjadi seorang guru harus mampu memberi contoh , panutan dan teladan yang baik bagi siswanya.karena dijadikan panutan n patokan oleh siswanya, menjaga sikap itu sangat perlu sebagi seorang guru. Guru untuk menggapai siswanya tidak hanya dengan menggunakan satu cara ato satu metode saja , ada banyak metode yang bisa digunakan. menjadi seorang guru harus berwawasan luas..
nama : Rizqi Kunia Wardaningrum kelas : 7A4 NPM :09144100150
sebagai seorang guru itu harus bisa memberi contoh dan bisa melakukannya, bisa menjadi teladan bagi siswanya. karena siswa akan meniru gurunya, apa yang dilakukan guru dan yang diperintah guru siswa akan mengikuti. jika kita memberi contaoh yang jelek maka siswapun akan bertindak yang jelek bahkan melebihi tindakan gurunya, kadang guru memberi contoh yang baik juga belum tentu ditiru oleh siswa. maka sebagai guru yang profesional harus bisa mengerti apa artinya sebagai seorang guru. dan sebagai seorang guru juga harus punya wa san yang luas sehingga tidak monoton.
Nama : Tri Wijiningsih NPM : 09144100120 Kelas: VII A3 Setelah membaca "elgi seorang guru menggapai siswa", maka saya berpendapat bahwa dalam kehidupan terdapat banyak jalan yang dapat ditempuh dengan berbagai cara, tergantung dari kita sendiri. misalnya saja menempuh kehidupan dengan jalan yang baik, maka sebagai seorang guru yang baik dapat mendidik siswa dengan benar dalam meberikan ilmunya selama proses belajar mengajar dan seorang guru dapat memberi kesempatan kepada siswanya untuk belajar dan mengembangkan kemampuan yang dimilikinya dengan cara mereka sendiri.
setelah membaca Elegi Guru Menggapai Siswa saya berpendapat Menggapai siswa dan metode mengajar tidaklah cukup hanya dengan mengandalkan satu metode saja yang selama ini kamu yakini dan kamu jalani. Untuk menggapai, menghantar dan melayani siswa agar dapat belajar matematika dengan baik, maka guru memerlukan banyak cara dan banyak metode yang diterapkan secara dinamis dan kreative sesuai dengan konteks pembelajaram, tingkat kemampuan siswa serta kemampuan yang akan dicapai dan dapat memberikan kesempatan untuk mandiri (aktif)agar siswa dapat menemukan apa yang mereka cari.
Nama : Rina Parwitasari NPM : 09144100037 Kelas : 7A1
"Elegi Seorang Guru Menggapai Siswa" Keberhasilan dan kesuksesan siswa adalah tergantung bagaimana seorang guru tersebut dalam mentransfer ilmunya sehingga dapat ditangkap oleh siswa dengan mudah. Hal tersebut bukanlah menjadi hal yang mudah bagi guru. Karena masih banyak guru yang kurang mengerti dan memahami apa yang sebenarnya dibutuhkan siswa pada saat itu. Untuk itu, bagi calon-calon guru masa depan...ini menjadi tugas yang harusnya kita renungkan dan kita pecahkan tentang bagaimana caranya agar ilmu yang nantinya kita sampaikan ke siswa bisa mudah ditangkap dan dipahami olehnya.
Setelah membaca elegi ini, saya merasa banyak yang saya peroleh dari sini berawal dari menjadi guru yang dirindui dan dicintai, bukanlah perkara yang mudah, meskipun tidak bisa dikatakan sulit. Tetapi pada dasarnya untuk menjadi guru yang dirindui dan dicintai, sebelum kita bertemu dengan muridmu maka kenalilah murid kita itu. Namun hal itu juga sangat sulit untuk dilakukan dan memerlukan proses yang cukup panjang. Untuk menggapai, menghantar dan melayani siswa agar dapat belajar matematika dengan baik, maka kita memerlukan banyak cara dan banyak metode yang diterapkan secara dinamis dan kreative sesuai dengan konteks pembelajaram, tingkat kemampuan siswa serta kemampuan yang akan dicapai. Maka hendaklah kita mencoba berbagai jalan itu meskipun kadang kita juga terjatuh di tengah perjalanan.
nama: endang lestari kelas: VII A npm: 09144100076
"elegi guru menggapai siswa" Guru dikatakan profesional jika mempunyai beberapa kompetensi yang sesuai keahlian, kemahiran atau kecakapan yang memenuhi standar mutu atau norma tertentu dari proses pendidikannya.
pesan tersirat dalam elegi ini adalah tiadalah dapat sebenar-benar kau dapat menggapai muridmu itu, kecuali kalau kau anggap sekaligus dirimu dan diri muridmu adalah ilmuku, karena ilmuku tidak lain tidak bukan adalah pengetahuanmu sekaligus pengetahuan muridmu. Itulah sebenar-benar belajar, yaitu jika kamu dan muridmu dapat bertemu di dalam ilmu berlandaskan iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Jadi dalam iman, ilmu dan taqwa itulah sebenar-benar kamu bisa menggapai muridmu dan sebenar-benar belajar bagi muridmu. Namun itupun belum cukup karena sebenar-benar rindu dan cintamu adalah jika siswamu dalam iman, ilmu dan taqwa mampu membuat jalannya untuk menemuimu. Itulah sebenar-benar guru menggapai siswa yaitu jika siswamu telah menggapaimu... pahamilah, maka kita akan tahu betapa kita belumlah mampu menjadi yang siswa kita butuhkan.. maka teruslah belajar dan carilah solusi terbaik untuk apa yang akan kita hadapi...
nama : rini harti nim : 09144100149 kelas : a4 / 7
dirimu adalah kata-katamu. Dirimu adalah pertanyaanmu. Dirimu adalah pikiranmu. Dirimu adalah kuasamu. Dirimu adalah mimpimu. Dirimu adalah kuasamu. Dirimu adalah bahasamu. Dirimu adalah perbuatanmu. Dirimu adalah doamu. Dirimu adalah amal kebajikanmu. Demikan juga siapakah diri muridmu itu. Demikian kau dapat menyebutnya seperti aku telah baru saja sebut yang banyak tadi. Jadi dirimu yang mana dan diri muridmu yang mana yang kamu harapkan akan bertemu. Maka di sini lagi-lagi kamu bertanya tentang hakekat pertemuan. Maka dapat aku katakan bahwa tiadalah dapat sebenar-benar kau dapat menggapai muridmu itu, kecuali kalau kau anggap sekaligus dirimu dan diri muridmu adalah ilmuku, karena ilmuku tidak lain tidak bukan adalah pengetahuanmu sekaligus pengetahuan muridmu. Itulah sebenar-benar belajar, yaitu jika kamu dan muridmu dapat bertemu di dalam ilmu berlandaskan iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Jadi dalam iman, ilmu dan taqwa itulah sebenar-benar kamu bisa menggapai muridmu dan sebenar-benar belajar bagi muridmu. Namun itupun belum cukup karena sebenar-benar rindu dan cintamu adalah jika siswamu dalam iman, ilmu dan taqwa mampu membuat jalannya untuk menemuimu. Itulah sebenar-benar guru menggapai siswa yaitu jika siswamu telah menggapaimu. Amien.
Apakah menjadi seorang guru itu mudah?jawabannya adalah tidak tetapi bukan berarti itu suatu hal yang mustahil.
Keberhasilan dalam kita mendidik siswa banyak faktor yang mendukungnya. Seorang guru harus berkompeten dan mempunyai kapasitas sebagai seorang guru. Selain kompeten dalam bidangnya, seorang guru juga harus mempunyai "ikatan batin" dengan anak didiknya. Ciptakan suasana dan kondisi yang nyaman dikelas yang tujuannya suapaya siswa tertarik dengan kita dan nantinya apa yang kita sampaikan diikelas akan mudah diserap oleh anak didik kita. Ingat, guru adalah orang tua kedua. Raihlah hati anak didik sebelum kita ingin meraih apa yang kita inginkan.
Apakah menjadi seorang guru itu mudah?jawabannya adalah tidak tetapi bukan berarti itu suatu hal yang mustahil.
Keberhasilan dalam kita mendidik siswa banyak faktor yang mendukungnya. Seorang guru harus berkompeten dan mempunyai kapasitas sebagai seorang guru. Selain kompeten dalam bidangnya, seorang guru juga harus mempunyai "ikatan batin" dengan anak didiknya. Ciptakan suasana dan kondisi yang nyaman dikelas yang tujuannya suapaya siswa tertarik dengan kita dan nantinya apa yang kita sampaikan diikelas akan mudah diserap oleh anak didik kita. Ingat, guru adalah orang tua kedua. Raihlah hati anak didik sebelum kita ingin meraih apa yang kita inginkan.
banyak jalan menuju roma,singkatnya beghitu. jalan manapun yang kita pilih, kita harus tetap taqwa kepada tuhan. tanpa ketaqwaan kita akan menjadi orang yang sombong. sombong akan pengetahuan yang dimiliki. tanpa disadari kesombongan itulah yang akan mengalahkan individu dengan sendirinya. karena kesombongan membuat manusia cepat merasa puas. karena selalu merasa apa yang dimiliki adalah hal terhebat. sehingga tanpa disadari pengetahuannya sudah tertinggal
Nama : Hanik Setiyaningsih NPM : 10144100023 Kelas : A1
Ada banyak metode yang bisa digunakan sebagii metode guru untuk menggapai siswa/metode mengajar. Menggapai siswa dan metode mengajar tidaklah cukup hanya dengan mengandalkan satu metode saja yang selama ini kamu yakini dan kamu jalani. Untuk menggapai, menghantar dan melayani siswa agar dapat belajar matematika dengan baik, maka guru memerlukan banyak cara dan banyak metode yang diterapkan secara dinamis dan kreative sesuai dengan konteks pembelajaram, tingkat kemampuan siswa serta kemampuan yang akan dicapai.
keberhasilan suatu pembelajaran ialah ketika terjadi hubungan timbal balik saling membutuhkan antara guru dan siswa. siswa membutuhkan guru sbg salah satu sarana untuk mendapatkan ilmu, dan guru membutuhkan siswanya untuk mengembangkan kemampuan mengajarnya bahkan mengembangkan ilmunya yang telah ada. dalam kurikulum saat ini,kemampuan guru dalam membelajarkan siswa menjadi salah satu kewajiban bagi setiap guru, tetapi harus tetap memperhatikan tingkat kecerdasan masing-masing siswam yang tujuannya untuk memahami kebutuhan pendidikan masing-masing siswa itu sendiri.
Tentang elegi guru menggapai siswa adalah tentang pilihan hidup seorang guru yaitu seperti dikatakan pada elegi tersebut "Jalan hidupmu adalah pilihanmu. Maka sebenar-benar hidupmu adalah pilihanmu. Jalan hidupmu yang akan kau lalui. Maka jalan hidupmu tergantung pula oleh pengetahuanmu". semakin banyak jalan dan penegtahuan seorang guru maka nantinya akan terpenuhi kebutuhan siswa, yang diharap-harapkan oleh siswa. dan melalui jalan2 itu siswa dapat menggapai segala apa yang ia inginkan yaitu dengan konstruktivisme tersebut.
elegi guru menggapai siswa.menurut saya untuk menjadi seorang guru harus senantia memiliki persiapan yang luar biasa. Memahami siapakah dirinya, sifat-sifat dirinya, pemikirannya, bahasanya, dan juga memahami semua yang berkaitan dengan muridnya. Pertemuan antara guru dan murid adalah pertemuan yang harus didasari oleh rindu dan cinta, yang sebenar-benarnya, bukan rindu dan cinta karena berdasarkan ego masing-masing. Guru dan murid bisa melalui jalan yang berbeda-beda sesuai dengan pilihannya masing-masing agar apa yang dia inginkan dapat tercapai sesuai dengan kemampuan masing-masing. Meski banyak jalan menuju pertemuan antara guru dan murid namun semua itu butuh percobaan untuk melaluinya. Pastilah diantara jalan-jalan tersebut banyak rintangan atau pun juga kelebihan masing-masing. Untuk itu pengalaman sangatlah dibutuhkan untuk mencapai kesuksesan dalam pembelajaran agar dapat menggapai siswa...
nama : Tutut Sulistyo putri kelas :7A4 NPM : 09144100148
Saya suka kata-kata mutiara elegi ini,, yaitu: sebenar-benar guru menggapai siswa yaitu jika siswamu telah menggapaimu. jika bisa disimbol kan dalam kalimat matematika "guru menggapai siswa <=> siswa menggapai guru."
Nama : Oktaviani Kelas : A4 Npm : 09144100133 Secara universal seseorang hidup punya tujuan. Di dalam menggapai tujuan banyak jalan/cara dan tentunya tidak mudah.Jalan-jalan tersebut terdapat banyak rintangan.Intinya di dalam kehidupan ini kita harus bisa memilih jalan untuk menggapai tujuan kita dengan atau tanpa resiko bahkan resiko terburuk.
alasan seorang guru tetap terus ingin mengajar adalah murid2nya, alasan seorang guru berangkat setiap hari kesekolah karena merindukan murid2nya, alasan mengapa guru membagi ilmunya karena ingin melihat murid2nya sukses. . . . .
setiap orang hidup didunia ini pasti mempunyai tujuan hidup yang akan digapainya. dalam elegi guru menggapai siswa seorang guru dapat menggapai siswa apabila sswa dapat menggapai guru, seorang guru memberikan ilmu apabila ilmu itu dapat diterima oleh siswa berarti siswa sudah menggapai ilmu yg diberikan oleh guru dan guru dengan ilmu yg diberikan dan dapat diterima siswa berarti guru itu sudah menggapai siswa.
Dalam suatu kehidupan bahwa memiliki berbagai jalan kehidupan, kadang jalan itu berliku, sulit tuk dilalui tapi inilah saat nya kita untuk belajar mencari pengetahuan. Pengetahuan itulah yang akan menujukan jalan hidupmu. Dalam elegi guru menggapai siswa, guru diharapkan tidak hanya puas dengan pengetahuan yang dimiliikinya, tetapi berusaha mengembangkannya. Seperti guru dalam memberikan pengetahuan kepada siswanya tidak hanya menggunakan satu metode ceramah saja tetapi berusaha menggunakan berbagai macam metode yang lain, dan merubah sikap siswa yang hanya pasip menjadi siswa aktif dan kreatif serta inovatif dalam pembelajaran.
nama : Dede Rostianah NPM : 10144100193 Kelas : A4 dalam menggapai seorang siswa dalam elegi tersebut, menurut saya bagi seorang guru tidaklah mudah untuk dapat memahami semua keinginan siswa yang heterogen. sebagai contoh dalam penyampaian materi tidaklah semua siswa dapat memahami secara cepat apa yang disampaikan. maka dari itu banyak jalan, cara ataupun metode yang kita gunakan sesuai dan disesuaikan dengan kemampuan siswa. dengan demikian tujuan pembelajaran akan tercapai maksimal.
1000 jalan menuju roma itu adalah salah satu pepatah yang dapat saya pahami setelah membaca elegi di atas, Bahwasanya banyak jalan yang harus kita lalui dalam menggapai tujuan kita atau tempat yang akan kita tuju, jalan mana yang akan kita lalui itu tergantung kita mana yang akan kita pilih. jalan yang lebih baik, lebih cepat dan lebih mudah kah..?? sekali lagi itu tergantung diri kita... begitu pula jika kita menjadi seorang guru, bahwasanya keberhasilan juga kegagalan seorang murid tergantung seorang guru dalam mendidiknya, dan jalannya adalah tergantung seorang guru dalam memilihnya. Guru tidak akan berarti tanpa murid Dan tanpa seorang guru murid pun akan buta Keberhasilan seorang murid juga adalah keberhasilan seorang Guru dan kegagalan seorang murid juga adalah kegagalan seorang guru... kenapa..??? karena guru yang telah mendidik muridnya.apabila seorang murid telah gagal maka seorang guru juga telah gagal dalam mendidik muridnya.dan apabila seorang muridnya telah berhasil maka seorang guru itu telah berhasil dalam memilih jalannya untuk keberhasilan... Itulah Guru...
Jika kita hendak menuju ke suatu tempat maka banyak jalan yang bisa kita pilih untuk kita lalui. Akan tetapi, jika kita setiap saat hanya memilih satu jalan maka kita tidak akan mengetahui jalan yang lain. Mungkin jalan yang lain lebih baik, lebih cepat, dan lebih mudah untuk dilalui. begitu pula ketika kita akan mengajar siswa kita, jika kita hanya menggunakan satu metode dari banyak metode dan sampai kapan pun hanya dengan metode itu,maka kita tidak akan pernah bisa tahu mana yang akan lebih mudah, lebih cepat dan lebih baik untuk dipahami oleh siswa.
Nama : Khusni Salamah Npm : 09144100034 kelas :7A1 Setaelah saya membaca artikel ini, saya mengerti bahwa sorang guru tidak hanya menggunakan satu metode pembelajaran tapi guru harus mencoba beberapa metode pembelajaran , walaupu dalam pelaksanaan kita belum tau apakah akan berhasil atau tidak, yang penting kita sudah memberikan pembelajaran yang tidak monoton. Selain itu kita harus mengetahui atau mengenal siswa kita.
Nama : Astri Ayomi Kelas : A3 NPM : 10144100114 Menurut saya elegi guru menggapai siswa untuk menjadi seorang guru harus senantia memiliki persiapan yang luar biasa. guru harus lebih memahami siapakah dirinya, sifat-sifat dirinya, pemikirannya, bahasanya, dan juga memahami semua yang berkaitan dengan muridnya. Pertemuan antara guru dan murid adalah pertemuan yang harus didasari oleh rindu dan cinta, yang sebenar-benarnya, bukan rindu dan cinta karena berdasarkan ego masing-masing.tetapi rindu yang didasari oleh kasih sayang.
Terimaksih kepada rekan rekan mahasiswa yang saya banggakan, luar biasa coment dari kalian semua, kepada ismi, astri, ratih, arinta dan rekan yang tidak dapat saya sebutkan satu demi satu, pling tidak kita sudah belajar mengenai hubungan guru dan murid beserta hak dan kewajiban dari masing-masing sesuai dengan fungsinya
Dari elegi yang saya baca, untuk memahami setiap siswanya seorang guru harus mempelajari semua yang berhubungan dengan siswanya. Karena sebagai guru, kita harus belajar banyak hal bukan hanya IPTEK tapi juga memahami setiap kondisi disekitar kita supaya tujuan kita sebagai guru tercapai.
Margaretha Retno Anggraeni 09144100028 7A1 Ketika seorang guru berlibur dari pekerjaanya dalam mengajar kepada siswa, perasaan rindu pastilah muncul dengan arah manapun karena hal tersebut merupakan kebiasaan seorang guru mengajari siswanya. Memahami siswa tidaklah hanya dengan bagaimana siswa itu dalam kegiatan belajarnya saja, karena guru harus mengetahui semua tentang siswa dari segi apapun jadi ketika suatu saat terjadi apa pada siswa tersebut guru bisa membantu siswa tersebut. Dalam proses belajar tergantung pada guru, jika guru dapat mengarahkan siswa nya, siswa tersebut akan lebih baik, tetapi sebaliknya jika tidak maka siswa akan terjerumus dalam hal yang tidak baik.
Siti Zahirotussadiyah 09144100088 7A2 elegi guru menggapai siswa"dalam hidup terdapat banyak jalan yang dapat ditempuh dengan berbagai cara, tergantung dari kita sendiri. Begitu juga sebagai Seorang guru sudah seharusnya mampu memberikan jalan penyelesaian yang berbeda2 namun menuju pada sebuah tujuan/penyelesaian yang sama.
INDAH PUSPITA DEWI (09144100027) 7A1 Untuk menggapai, menghantar dan melayani siswa agar dapat belajar matematika dengan baik, maka guru memerlukan banyak cara dan banyak metode yang diterapkan secara dinamis dan kreative sesuai dengan konteks pembelajaram, tingkat kemampuan siswa serta kemampuan yang akan dicapai. Maka dalam pembelajaran di kelas kita harus selalu mencoba metode yang baru walau suatu saat metode tersebut tidak cocok digunakan dalam pembelajaran dikelas tersebut, tetapi jangan terlalu memaksakan kehendak kita kepada siswa cobalah beri kesempatan kepada siswa untuk mencoba sendiri metode belajar yang cocok buat mereka.
Nama :Akhir Candra Alim NPM :09144100072 Kelas:7B Bekerja tanpa pamrih, itulah semboyan seorang guru. Dalam hal ini seorang guru memerlukan perjuangan untuk mendidik siswanya untuk menjadi anak yang berguna bagi nusa dan bangsa. Didalam menempuh perjuangan tersebut akan banyak jalan atau pilihan yang bisa dijalani,tinggal jalan yang mana yang mau kita pilih dan jalani dengan penuh keikhlasan.
Nama : Novika Ratna Nuriani NPM : 09144100026 Semester : VII A1
Guru menggapai siswa ketika siswa menggapai guru. Untuk bisa menjadi seorang guru yang baik dan dirindukan siswanya tidaklah gampang. Butuh lebih dari satu cara dan metode untuk bisa mencapai itu semua.
nama : Dwi Lestari npm : 10144100215 kelas : A4/VII Menurut saya dalam elegy guru menggapai siswa ini, menjadi guru yang dirindui dan dicintai, tidaklah hal yang mudah. Guru haruslah bias memahami dirinya sendiri dan kemudian dapat memahami karakter dan keinginan setiap siswa. Sehingga kita dapat melakukan hal yang semestinya kita lakukan. Dalm memperlakukan siswa yang satu dan yang lain ataupun dalam kita memberikan materi yang sesuai dengan kemampuan siswa. Maka dengan demikian kita sebagai seorang guru dapat mencapai tujuan kita.
Guru harus mengenal karakter siswanya agar tahu apa yang di inginkan siswa. tapi kadang untuk melakukan hal itu sangat sulit. karena tidak semua guru paham sifat siswa dan sebaliknya. Dan tidak semua siswa faham karakter guru. sehingga mereka kadang sulit saling menghargai dan menyayangi.
Nama : Chusniatun NPM : 09144100014 Semester/Kelas : VII/A1 sebagai seorang guru senantiasa Bersyukur kepada Allah SWT karena kenikmatan yang telah diberikan kepada kita. Ketika akan berangkat bekerja, haruslah penuh semangat. jalan manapun yang kita lewati semuanya bisa menuju ke Sekolah. Sebenar-benar pertolongan datangnya dari Allah SWT, maka mohonlah pertolongan pada Nya.
Nama: Ika Lilik Z NPM : 09144100033 Kelas : VII A1 sebagai seorang guru hendaknya harus bisa bersikap adil dan memahami siswanya secara menyeluruh, dan selain menjadi pendidik guru juga sebagai orang tua siswa di sekolah.
Nama : Esi Nofi Rahmawati NPM : 09144100017 Kelas: VII A1 sebagai guru harus bisa mengambil perhatian siswa dan bisa memahami karakter semua siswanya agar bisa terjalin hubungan erat antara guru dan siswa dalam proses pembelajaran di kelas dan juga guru bisa menjadi orang tua untuk anak didiknya di sekolahan..
Nama :Susiati
ReplyDeleteNpm :09144100021
Kelas :7a1
Jalan hidup kita ternyata tergantung pengetahuan kita, semakin luas pengetahuan kita semakin luas pula jalan hidup yang bisa kita lalui.Kita tidak boleh hanya mengandalkan satu jalan hidup saja, karena kit harus mencoba jalan hidup yang lain.
Ternyata begitu banyak jalan jalan untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Antara orang satu dg yang lainnya berbeda-beda. Begitu juga dengan murid. Untuk bisa mencapai pemahaman tertentu ada banyak cara yang dilakukan murid. Misalnya saja untuk menghitung luas bola ada anak yang bisa secara langsung menjawabnya, ada yang menggambarkannya terlebih dahulu, ada pula mungkin yang harus mempraktikannya terlebih dahulu. Setiap murid memiliki jalan pemikiran yang berbeda-beda. Dan kita sebagai guru tidak bisa memaksakan harus sama seperti jalan pemikiran kita dalam menyelesaikannya. Yang harus dilakukan guru adalah memahami dan mengerti jalan seperti apa yang akan digunakan murid kita. Sebagai guru kita hanya mengarahkan dan membantu murid kita agar mencapai tujuannya. Jadi bukan murid yang mengerti guru, tetapi gurulah yang harus mengerti dan memahami muridnya.
ReplyDeleteNama : Ratih Ahiran
ReplyDeleteNPM : 10144100142
Kelas : 7-A4
seorang guru yang baik adalah guru yang mampu membuat siswanya mudah mengingat baik pada pribadi gurunya sendiri maupun pada cara mengajarnya. Sebagai seorang guru khususnya guru matematika tentu dalam melakukan proses pembelajaran akan menjumpai berbagai macam karakteristik siswa. Sedangkan, guru matematika dituntut untuk mengajarkan kepada siswa sehingga siswa tersebut menguasai materi yang diajarkan. Tentunya, dalam proses pembelajaran akan lebih efektif dan berkesan bagi siswa jika guru tersebut menggunakan model, metode, strategi, dan pendekatan yang sesuai dengan karakteristik siswa dan mata pelajaran yang akan disampaikan. Seorang siswa akan mengingat guru mereka dari cara guru tersebut mengajar. Jika guru tersebut mampu menggunakan variasi dalam pembelajaran maka siswapun akan selalu mengingat guru mereka. Jadi, pada dasarnya untuk menggapai seorang siswa guru harus mampu menarik perhatian siswa agar menyukai proses belajar mengajar yang dilakukan bukan menyukai gurunya.
Eko Purwanti (09144100057)
ReplyDeleteSeorang guru harus mampu memberikan jalan penyelesaian yang berbeda2 namun menuju pada sebuah tujuan/penyelesaian yang sama intinya. Dari setiap jalan yang diberikan guru harus mampu menguasainya, baik tingkat kesulitan maupun rintangan yang mungkin akan dihadapi. guru juga harusnya memberikan keleluasaan pada muridnya dalm mengambil jalan mana yang akan dipilih oleh seorang murid dalam menyelesaiakan masalah yang diberikan guru. Guru cukup melakukan pengawasan dan pengarahan pada jalan yang dilalui muridnya.
Nama : Noraini
ReplyDeleteNPM : 09144100048
Kelas : VII A2
Dalam kehidupan ini banyak sekali jalan yang dihadapkan kepada kita untuk kita pilih. Begitu banyaknya jalan yang berbeda akan memberikan pengalaman yang berbeda-beda pula. Jika kita hanya melalui atau menggunakan satu jalan itu-itu saja, maka kita tidak akan mengetahui jalan yang lain yang mungkin akan memberikan pengalaman yang lebih baik. Begitu juga dengan seorang guru, ketika guru hanya menyampaikan materi dengan metode yang monoton maka siswa akan bosan dan tidak banyak pengalaman yang ia dapatkan, sehingga siswa akan cenderung kurang kreatif.
Nama : Retno Wahyudi
ReplyDeleteNpm : 09144100066
Kelas : VII A2
Dalam kehidupan banyak jalan yang dapat ditempuh untuk menuju kebaikan. Salah satunya dengan menjadi seorang guru, karena dengan mengajarkan ilmu kepada siswanya merupakan suatu ibadah yang tak ternilai pahalanya. Semakin banyak ilmu yang diberikan seorang guru kepada siswanya maka akan semakin banyak pula kebaikan yang diterima seorang guru tersebut. Dan guru tidak sekedar mentrasfer ilmu kepada siswa tapi memfasilitasi dan memberi kesempatan kepada siswa untuk membangun pengetahuannya sendiri, agar tercipta pembelajaran yang lebih bermakna.
Semoga kita bisa menjadi guru yang diteladani dan selalu dirindukan siswa. Amin….
Nama : Marisa Nussliyanti
ReplyDeleteNpm : 09144100074
Kelas : 7A2
dapat saya simpulkan adlah banyak jalan untuk menuju impian (cita-cita) tergantung kepada diri kita sendiri mau melewati jalan yang mana,dan janglah sesekali kita menyembongkan ilmu yang kita miliki, karana di atas langit masih ada langit....
NURRETA EKA MAWARSARI (09144100058 / VII-A2)
ReplyDeletebanyak jalan yang dapat dilalui untuk menuju suatu kesuksesan.. tergantung bagaimana kita memilih jalan tersebut.. dan menjadi seorang guru itu harus menjadi tauladan yang baik, dapat dicontoh oleh murid-muridnya dari iman, taqwa , dan ilmu.
Nama: Yuliana Astiti Mega Putri
ReplyDeleteNPM:10144100104
KELAS 5A3
di dalam hubungan guru dan siswa harus saling mengasihi dan menyayangi.
Guru berusaha memberikan yang terbaik buat siswanya. guru ingin tahu apa yang di inginkan siswa.
Guru harus mengenal karakter siswanya agar tahu apa yang di inginkan siswa. tapi kadang untuk melakukan hal itu sangat sulit. karena tidak semua guru paham sifat siswa dan sebaliknya.dan tidak semua siswa faham karakter guru. sehingga mereka kadang sulit saling menghargai dan menyayangi.
Nama : Anis Hidayatun
ReplyDeleteNPM : 09144100068
Kelas : VII A2
Menjadi guru yang di rindukan oleh siswa bukanlah suatu hal yang mudah. Menjadi guru yang dicintai oleh siswa juga bukanlah suatu hal yang mudah. Untuk menggapai siswa ternyata juga tidak mudah. Banyak jalan untuk menujunya yang dapat kita pilih yang sesuai dengan hati nurani kita. Untuk menempuh jalan itu diperlukan ikhtiar dan doa yang ikhlas maka semua perjuangan itu tidak akan terasa berat.
Nama : Eny Windarsih
ReplyDeleteNPM : 09144100053
Kelas : VII A2
Untuk dapat menjadi guru yang baik untuk muridnya, maka kita harus benar-benar mengenali diri kita sendiri. Semua itu agar guru dapat menjadi contoh yang baik bagi murid-muridnya, didasari dengan iman, taqwa, dan ilmu yang dimiliki.
Nama : Sri Mustofiati
ReplyDeleteNPM : 10144100091
Kelas: VII/A3
Guru dan siswa harus saling mengasihi dan menyayangi.
Guru berusaha memberikan yang terbaik buat siswanya. Guru ingin tahu apa yang di inginkan siswa.
Guru harus mengenal karakter siswanya agar tahu apa yang di inginkan siswa. tapi kadang untuk melakukan hal itu sangat sulit. karena tidak semua guru paham sifat siswa dan sebaliknya. Dan tidak semua siswa faham karakter guru. sehingga mereka kadang sulit saling menghargai dan menyayangi.
Nama : Siti Muflikhatun
ReplyDeleteNPM : 09144100127
Kelas: VII A3
Banyak jalan yang dapat dipilih untuk menggapi murid. Jalanku yang mana yang kupilih itulah diriku, itulah yang akan menggapai diri muridku yang pengetahuanku sekaligus adalah pengetahuannya.
Ada istilah GURU = DIGUGU DAN DITIRU. Karena itu guru akan selalu berusaha menjadi yang terbaik. Yang terbaik untuk para murid. Guru takkan berarti tanpamu. Dan Tanpa Guru dirimu pun akan buta
Jika kita hendak menuju ke suatu tempat maka banyak jalan yang bisa kita pilih. Akan tetapi, jika kita setiap saat hanya memilih satu jalan maka kita tidak akan mengetahui jalan yang lain. Mungkin jalan yang lain lebih baik, lebih cepat, dan lebih mudah untuk dilalui.
nama: Heni Rokhmawati
ReplyDeletekelas: A4/VII
NPM: 10144100204
banyak jalan yang dapat ditempuh untuk mencapai suatu tujuan. dan jalan setiap orang berbeda, dan dari jalan yang kita tempuhlah kita dapat belajar dari sebuah pengalaman. untuk menjadi seorang guru hendaklah perlu mengenali muridnya dan terlebih lagi mengenali diri sendiri agar kita lebih mudah memberikan pengalaman kepada murid kita, karena dari pengalamanlah kita dapat belajar hidup. guru selalu memberikan terbaik untuk muridnya. karena guru lah yang mengajarkan berbagai ilmu yang dapat berguna untuk masa depan muridnya.
Nama: Dela indrawati
ReplyDeleteNpm:09144100103
VIIA3
Ada banyak jalan untuk menggapai murid kita, maka pilihlah jalan yang menurut kita paling baik untuk bertemu murid kita, karena sesungguhnya Jalan itu adalah CiptaanNYA. Dan jalan itu adalah ibarat jalan hidup kita . jalan yang kau pilih itu bergantung dari pengetahuan yang kita miliki, karena pengetahuan kita adalah modal untuk hidup. sebelum bertemu murid kenaliah dirimu sendiri, dan kenalilah seperti apa muridmu. Pengetahuan apa ya kau punya adalah pengetahuan yang nantinya akan kau beri kemurid mu. Namun itupun belum cukup karena sebenar-benar rindu dan cintamu adalah jika siswamu dalam iman, ilmu dan taqwa mampu membuat jalannya untuk menemuimu. Itulah sebenar-benar guru menggapai siswa yaitu jika siswamu telah menggapaimu. Amien.
Nama : Tri Hartanto
ReplyDeleteNPM. 09144100080
Kelas: VIIA2
Ada banyak jalan untuk menggapai muridmu, maka pilihlah jalan yang menurut mu paling baik untuk bertemu murid mu, karena sesungguhnya Jalan itu adalah CiptaanNYA. Dan jalan itu adalah ibarat jalan hidup mu . sebelum bertemu murid kenaliah dirimu sendiri, dan kenalilah seperti apa muridmu. Pengetahuan apa ya kau punya adalah pengetahuan yang nantinya akan kau beri kemurid mu. Namun itupun belum cukup masih ditambah dengan perilaku atau sikap yang mencerminkan taqwa. Cinta Dan rindu kepada murid itu hanyalah ego semata begitu pula murid mu jika cinta dan rindu kepada mu juga bisa ego semata. Tapi jika kamu di rindu oleh muridmu itu sangat langka. Cinta dan rindu hanya milikNya semata. Maka jika rindu dan cinta di bekali dengan iman taqwa itulah rindu sebenarnya, antara guru dan murid.
Nama : ANDI PURNAMA
ReplyDeleteKelas : 7A2
NPM : 09144100077
ELEGI GURU MENGGAPAI SISWA
Setelah membaca Elegi Guru Menggapai Siswa, banyak pelajaran yang aku dapatkan. Benar apa yang sudah dituliskan, bahwa dalam mengajar itu kita dapat menggunakan berbagai macam cara, metode untuk dapat memahamkan siswa akan materi pelajaran yang kita berikan, guru senantiasa berusaha semaksimal mungkin memahamkan siswa, berbagai cara dapat digunakan guru dalam memahamkan siswa tidak hanya terpaku oleh satu cara saja. Untuk itu belajarlah wahai guru dan calon guru untuk dapat menggunakan berbagai cara atau metode dalam memahamkan siswa.
Nama : ANDI PURNAMA
ReplyDeleteKelas : 7A2
NPM : 09144100077
ELEGI GURU MENGGAPAI SISWA
Setelah membaca Elegi Guru Menggapai Siswa, banyak pelajaran yang aku dapatkan. Benar apa yang sudah dituliskan, bahwa dalam mengajar itu kita dapat menggunakan berbagai macam cara, metode untuk dapat memahamkan siswa akan materi pelajaran yang kita berikan, guru senantiasa berusaha semaksimal mungkin memahamkan siswa, berbagai cara dapat digunakan guru dalam memahamkan siswa tidak hanya terpaku oleh satu cara saja. Untuk itu belajarlah wahai guru dan calon guru untuk dapat menggunakan berbagai cara atau metode dalam memahamkan siswa.
NAMA : NUR KHANIFAH
ReplyDeleteKELAS: A4/VII
NPM : 10144100150
Siswa dan guru itu berbeda. Seberapa dangkal pengetahuan yang guru miliki pasti akan lebih banyak dari siswa. Seberapa hebatkah seorang siswa maka harus tetap menghargai gurunya. Karena bagaimanapun itu, seorang guru sangatlah berjasa. Namun, perlu diketahui bahwa seluas apa pun pengetahuan guru adalah luasnya pengetahuan muridnya. Sebanyak apa ilmu seorang guru adalah sebanyak pengetahuan muridnya. Dan tahukah bahwa dalam kesendirian seorang guru, ada rasa rindu dan cinta terhadap muridnya yang akan melengkapi perjalanan mengajarnya. Seorang guru harus mampu mengenali dirinya sendiri dulu sebelum ia berusaha untuk mengenali muridnya.
Nama: Deswa Wiji Rachmawati
ReplyDeleteNPM : 10144100136
Kelas: VII/A4
Menjadi guru yang dicintai dan disukai oleh siswa bukanlah suatu hal yang mudah. Untuk menggapai siswa juga tidak mudah. Banyak jalan dan cara yang dapat ditempuh untuk mencapainya. Untuk menempuh jalan itu diperlukan ikhtiar dan doa yang ikhlas maka semua perjuangan dan usaha tidak akan terasa berat. dan untuk menggapai siswa,guru harus mengenali, memahami dan mengerti dirinya sendiri serta karakter-karakter siswanya, tidak selalu siswa yang harus mengerti dan memahami gurunya.
Nama : Hanif Nurhalimah
ReplyDeleteNPM : 10144100122
Kelas: A4-VII
Guru yang baik adalah guru yang mampu menyatukan siswa dengan dirinya. Menyatukan siswa dengan dirinya artinya guru dapat menciptakan suatu kegiatan pembelajaran yang dapat memberikan stimulus kepada siswa untuk merespon apa yang guru lakukan dalam kegiatan pembelajaran tersebut, bias dengan menciptakan suasana belajar yang kondusif dan menyenangkan dimana siswa dapat menikmati kegiatan pembelajaran yang terlaksana, penggunaan metode pembelajaran yang sesuai dengan materi ang hendak disampaikan (dibelajarkan) kepada siswa, serta metode pembelajaran yang disesuaikan dengan karaker siswa. Untuk dapat melakukan itu semua, hal yang paling diperlukan adalah guru dapat memahami siswa dengan baik. Dengan guru dapat memahami isiwa dengan baik, diharapkan siswa dan guru dapat menyatu, baik guru dapat menyatu dengan siswa maupun siswa dapat menyatu dengan guru. Itulah kunci tercapainya pembelajaran yang baik.
Itulah yang dapat saya serap dari artikel "Elegi Seorang Guru Menggapai Siswa" tulisan dari Dr Marsigit,MA yang saya baca ini. Dengan membaca artikel ini, saya dapat memahami apa itu "ada" dan apa itu "tidak ada".
terimakasih. :)
Nama : Nevi Ristiana
ReplyDeleteNPM : 10144100222
Kelas : A4
Suatu proses pembelajaran dapat dikatakan berhasil jika terdapat perubahan yang lebih baik agar memperoleh hasil pembelajaran yang maksimal. syarat-syarat sebagai guru itu bisa melakukan perubahan. Pertama, guru harus mempunyai kesadaran tentang perubahan itu sendiri. Kedua, guru harus memperbaharui niat dan motivasi untuk melakukan perubahan. Ketiga, guru harus menemukan alasan melakukan perubahan. Keempat, guru harus mempunyai pemahaman tentang perubahan itu. Kelima, guru harus mencoba, berlatih dan terbiasa melakukan perubahan. Keenam, guru harus selalu bercermin pada diri sendiri. selain itu, guru harus mampu berinteraksi dengan baik dengan siswa, sehingga mendukung pada perubahan yang lebih baik
NAMA : NUNUNG RAHMANTO
ReplyDeleteNPM : 09144100052
KLS : 7A2
Ada banyak jalan yang dapat ditempuh untuk mencapai suatu tujuan. dan jalan setiap orang berbeda, dan dari jalan yang kita tempuhlah kita dapat belajar dari sebuah pengalaman. untuk menjadi seorang guru hendaklah perlu mengenali muridnya dan terlebih lagi mengenali diri sendiri agar kita lebih mudah memberikan pengalaman kepada murid kita, karena dari pengalamanlah kita dapat belajar hidup. guru selalu memberikan terbaik untuk muridnya. karena guru lah yang mengajarkan berbagai ilmu yang dapat berguna untuk masa depan muridnya.untuk itu belajarlah calon guru untuk dapat menggunakan berbagai cara atau metode dalam memahamkan siswa.
Nama : Ristalina Rarasanti
ReplyDeleteKelas : A4
NPM : 10144100209
Menjadi seorang guru yang baik adalah guru yang bisa membawa muridnya menjadi baik pula dan bisa dicontoh oleh murid. Akan tetapi kita sebagai seorang guru juga harus memperbaiki akhlak kita terlebih dahulu harus tau siapa diri kita sebenarnya.
bnayak jalan untuk merubah menjadi lebih baik yang semua itu memerlukan sebuah proses. Guru harus bisa memberikan yang terbaik bagi muridnya dan gurulah yang mengajarkan berbagai ilmu yang nantinya akan berguna di masa yang akan datang.
NAMA :KUMOLOWATI HARIMURTI
ReplyDeleteNPM :10144100235
KELAS:A4
Guru dan siswa merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Tidak ada guru maka tidak ada siswa. Guru dan siswa harus saling mencintai dan menyayangi. Guru berusaha memberikan yang terbaik bagi siswanya. Guru harus bisa mengenal karakter siswanya dan mengetahui apa yang diinginkan siswanya. Begitu pula sebaliknya, siswa juga harus bisa mengenal karakter gurunya dan mengetahui apa yang diinginkan gurunya. Untuk mewujudkan semua ini bukanlah hal yanga mudah seperti membuka telapak tangan. Diperlukan perjuangan yang penuh dengan pengorbanan.
MEGA PUSPITA PUTRI
ReplyDelete10144100203
A4
untuk menggapai sesuatu yang sangat kita inginkan, selalu dihadapkan pada berbagai ‘tawaran’ jalan untuk memperolehnya. Setiap jalan yang ditawarkan juga memiliki konsekuensi masing-masing apabila kita memilihnya untuk dilalui. Menurut saya, yang paling penting adalah kita kenali diri kita terlebih dahulu sebelum memilih jalan yang akan kita lalui. Mengenali potensi diri akan membuat masing-masing dari kita dapat menyesuaikan dan mengukur kemampuan dalam menyelesaikan setiap problem yang akan dihadapi. Rindu dan cinta akan sesuatu yang ingin dicapai yang disandarkan pada Allah sang Ilahi tentunya akan menuntun kita pada pemilihan jalan yang ‘benar’.
Nama : Dyah Oktariana
ReplyDeleteNPM : 09144100101
Kelas : VIIA3
Dalam kehidupan ada banyak jalan yang bisa kita pilih. Sebagai seorang guru dan calon guru seharusnya kita dapat memilih jalan yang terbaik untuk membuat siswa mengerti, memahami, dan mendapatkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat. Tidak hanya dengan satu jalan saja, seperti memilih suatu metode dalam pembelajaran kita dapat memilih sesuai dengan keadaan siswa yang akan kita ajar. Jika kita ingin mengetahui metode apa yang tepat untuk keadaan siswa, kita harus memahami siswa dan diri sendiri.
Jefti Mardayanti
ReplyDelete09144100110
7A3
Berdasarkan "Elegi Seorang Guru Menggapai Siswa" karya bpk Marsigit banyak jalan yang harus dipilih seorang guru untuk menggapai siswanya. Guru harus bijaksana dan memperhatikan keinginan siswa sehingga siswa dapat mengikuti proses pembelajaran dengan baik
Nama : Ruri Latifah
ReplyDeletekelap : 7A1
npm : 09144100104
Sebagai seorang manusia jalan kehidupan sangat banyak sekali, tinggal manusia memilih jalan yang baikatau jalan yang sesat. Begitupun dengan seorang guru..banyak jalan untuk memggapai siswa... Tinggal pilihan itu ada pada guru, guru harus menentukan jalan yang harus dapat membantu siswa untuk mewujudkan tujuan bersama, yaitu keberhasilan siswa. Untuk memperoleh tujuan itu tidaklah segampang membalikkan telapak tangan, tapi guru harus dapat menyiapkan metode pembelajaran sehingga dapat mengkonstruksi siswa.selain itu guru juga harus bisa menciptakan pembelajaran yang menyenangkan, agar siswa bersemangat dalam belajar dan dapat rindu dengan pembelajaran kita.
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteNama : Arinta Ghifar Akbari
ReplyDeleteNpm. : 10144100194
Kelas : A4
Dalam elegi ini saya tertarik dengan analogi tentang seorang guru yang sedang kebingungan memilih jalan untuk mencapai sekolah. Hal ini menyadarkan saya kembali bahwa untuk bisa menjadi seorang guru yang baik tidaklah mudah. Guru harus bisa mengenali dirinya sebelum mengenali siswanya. tetapi menggapai siswanya lebih sulit, karena mungkin bisa menggapai siswa yang satu, tapi belum tentu bisa menggapai siswa yang lain.
Setiap manusia memiliki keterbatasan dan kekurangan. Jadi keprofesionalan seorang guru maupun dosen dapat dilihat dari beberapa aspek. Menggunakan kelebihan guna meminimalkan kekurangan yang ada dapat menjadi solusi yang lebih baik,
wiwik triwahyuni
Delete10144100234
a4/5
Banyak jalan yang bias digunakan guru dalam menggapai siswa. Tiap jalan ada tantangannya. Terkadng sulit, dan kadang mudah untuk dilalui. Rindu dan cinta adalah duahal yang saling berkaitan. Sebaik-baik perasaan rindu dan cinta adalah perasaan rindu dan cinta karena Alloh. Jika siswamu dalam iman, ilmu dan taqwa mampu membuat jalannya untuk menemuimu. Itulah sebenar-benar guru menggapai siswa yaitu jika siswamu telah menggapaimu.
wiwik triwahyuni
Delete10144100234
a4/5
Banyak jalan yang bias digunakan guru dalam menggapai siswa. Tiap jalan ada tantangannya. Terkadng sulit, dan kadang mudah untuk dilalui. Rindu dan cinta adalah duahal yang saling berkaitan. Sebaik-baik perasaan rindu dan cinta adalah perasaan rindu dan cinta karena Alloh. Jika siswamu dalam iman, ilmu dan taqwa mampu membuat jalannya untuk menemuimu. Itulah sebenar-benar guru menggapai siswa yaitu jika siswamu telah menggapaimu.
wiwik triwahyuni
ReplyDelete10144100234
a4/5
Banyak jalan yang bias digunakan guru dalam menggapai siswa. Tiap jalan ada tantangannya. Terkadng sulit, dan kadang mudah untuk dilalui. Rindu dan cinta adalah duahal yang saling berkaitan. Sebaik-baik perasaan rindu dan cinta adalah perasaan rindu dan cinta karena Alloh. Jika siswamu dalam iman, ilmu dan taqwa mampu membuat jalannya untuk menemuimu. Itulah sebenar-benar guru menggapai siswa yaitu jika siswamu telah menggapaimu.
Nama : Nevi Ristiana
ReplyDeleteNPM : 10144100222
Kelas : A6
Sebenarnya rindu dan cinta guru adalah jika siswa dalam iman, ilmu dan taqwa mampu membuat jalannya untuk menemui guru tersebut. Itulah sebenar-benar guru menggapai siswa yaitu jika siswa telah menggapai guru.
Saya masih belum jelas dengan pernyataan-pernyataan tersebut. Namun, dalam uraian tersebut, yang dapat saya pahami bahwa seorang guru dapat menggapai siswa, dalam arti memahami dan memenuhi kebutuhan siswa dalam belajar ketika guru tersebut memberikan kesempatan kepada siswa untuk mencoba sesuatu yang belum mereka ketahui. Mungkin akan lebih baik jika siswa dapat menemukan jalan atau sumber belajar sendiri. Maka itulah guru dapat menggapai siswa ketika siswa dapat memahami pelajaran dengan caranya sendiri dan menyatukan pikirannya untuk dikonfirmasikan kepada guru.
Saya mohon maaf pak, atas keterbatasan pemahaman saya...
Nama : Nevi Ristiana
ReplyDeleteNPM : 10144100222
Kelas : A4
Sebenarnya rindu dan cinta guru adalah jika siswa dalam iman, ilmu dan taqwa mampu membuat jalannya untuk menemui guru tersebut. Itulah sebenar-benar guru menggapai siswa yaitu jika siswa telah menggapai guru.
Saya masih belum jelas dengan pernyataan-pernyataan tersebut. Namun, dalam uraian tersebut, yang dapat saya pahami bahwa seorang guru dapat menggapai siswa, dalam arti memahami dan memenuhi kebutuhan siswa dalam belajar ketika guru tersebut memberikan kesempatan kepada siswa untuk mencoba sesuatu yang belum mereka ketahui. Mungkin akan lebih baik jika siswa dapat menemukan jalan atau sumber belajar sendiri. Maka itulah guru dapat menggapai siswa ketika siswa dapat memahami pelajaran dengan caranya sendiri dan menyatukan pikirannya untuk dikonfirmasikan kepada guru.
Saya mohon maaf pak, atas keterbatasan pemahaman saya...
Nama : Fitriana Purnamasari
ReplyDeleteNPM : 09144100086
Kelas : VII A2
Assalamu'alaikum wr wb
Di dalam Elegi Seorang Guru Menggapai Siswa memberikan pengetahuan bahwa dalam proses pembelajaran banyak metode yang dapat digunakan oleh seorang guru.
Terima Kasih
nama : eni Wulandari
ReplyDeleteNPM: 09144100069
kelas:a2
dari yang saya baca, memang benar jalan menuju yang kita inginkan dalam pembelajaran sangatlah beragam,,,berbagai macam metode yang dapat kita gunakan untuk mencapai tujuan itu.
NAMA : MOCHAMAD SACHIRUDIN
ReplyDeleteNPM: 09144100038
KELAS : 7A1
Setelah saya membaca dan memahaminya, menurut saya elegi ini memaparkan tentang keinginan dan harapan seorang guru dapat memahami dan mengerti tentang siswanya. Namun setiap manusia memiliki keterbatasan dan kekurangan. Jadi keprofesionalan seorang guru maupun dosen dapat dilihat dari beberapa aspek. Menggunakan kelebihan guna meminimalkan kekurangan yang ada dapat menjadi solusi yang lebih baik.
terimakasih pak....
Nama: Nessawati Miramar
ReplyDeleteNPM :10144100001
Kelas: A1
Apabila Guru dan siswa dapat saling kooperatif maka segala sesuatu akan berjalan lebih mudah
Mengabdi sebagai seorang guru itu tidaklah berat, karena trerbiasa dan iklhas tanpa beban. Jalan menjadi seorang guru itu tidaklah mudah, ada cobaan-cobaan yang harus dihadapi. Guru harus mampu menarik perhatian dari siswa, seorang guru bisa mencintai dan memperhatikan siswa-siswanya tetapi belum tentu siswanya mencintainya. Dalam belajar siswa mengalami banyak hal, rasa bosan, rasa capek, dan rasa terbebabni dengan pelajaran. Jadi tidak cukup hanya dengan seorang guru mencintai siswanya, namun guru juga harus mampu membuat siswanya mencintainya.
ReplyDeleteNma : Sri Winarni
NPM : 09144100132
kelas : A4
Nama : Siswantini
ReplyDeleteNPM : 09144100117/ VII A3
Menurut pendapat saya setelah membaca dan memahami “elegi seorang guru menggapai siswa” adalah bagi seorang guru untuk menggapai siswa dan metode mengajar tidak cukup dengan mengandalkan satu metode yang selama ini diyakini dan dijalani guru. Guru untuk menggapai siswa memerlukan banyak cara dan metode yang diterapkan sesuai dengan konteks pembelajaran, kemampuan siswa, dan tujuan atau kemampuan yang akan dicapai. Guru dikatakan telah menggapai siswa jika siswa telah menggapai guru tersebut.
Siti Nur Aenni
ReplyDelete09144100093
VII/A3
Banyak jalan menuju suatu tempat, baik itu jalan yang lurus maupun berbelok,,, begitu juga banyak jalan untuk mencapai tujuan pembelajaran, banyak metode yang dapat digunakan. Jalan itu akan mudah jika kita yakin mampu melaluinya demi murid-murid kita.
Fitri Nugraheni
ReplyDelete09144100096
VII/A3
Seorang guru adalah patokan bagi para siswanya, sehingga guru harus mencontohkan sesuatu yang baik pada para siswanya. Para siswa akan dapat menyerap dengan baik apa saja yang disampaikan oleh gurunya, sehingga guru harus bisa menjadi teladan bagi muridnya.
Nama : Eka Prasetyawai
ReplyDeleteNPM : 09144100109
Kelas : VII/A3
Sebagai seorang guru banyak jalan yang ditempuh untuk menggapai murid-murid kita. Dalam menempuh suatu jalan usahakan bermanfaat bagi kita sendiri dan juga orang lain (murid-murid kita). Selain itu sebaiknya kita memberi kesempatan kepada murid-murid untuk berkembang dengan cara memeberi kebebasan jalan mana yang dipilih, atau bahkan membiarkan murid-murid membuat jalannya sendiri untuk menggapai sesuatu.
Nama : Mukholis
ReplyDeleteNPM : 09144100138
Kelas: 7 A4
"Selegi Guru Menggapai Siswa" menunjukkan bahwa begitu banyak jalan, begitu banyak cara, begitu banyak rencana untuk menggapai hal yang kita harapkan seperti halnya menggapai siswa dan seperti halnya mempelajari matematika,,
Banyak cara untuk mempelajari matematika dan banyak jalan untuk menyelesaikan persoalan matematika...
Kesuksesan bisa di raih melalui berbagai macam jalan. Jalan untuk menempuh satu tujuan itu di ibaratkan sebagai jalan guru untuk menggapai siswa dalam membimbingnya untuk menyelesaikan permasalahan matematikanya.
ReplyDeleteMei indah l
DeleteVII/A2
09144100049
cinta sejati adalah ketika kita bisa menghargai cinta itu sendiri, menjaganya dan tidak mengotorinya dengan sesuatu yang memudarkan kemuriannya.
ReplyDeleteAgus sunaryo
09144100005/7A1
nama : Puji Harso
ReplyDeletekelas : 7A2
NPM : 09144100054
Sebutan Guru kadang sesuatu yang sangat mulya, tapi ada juga sebagian orang mengatakan bahwa Guru itu adalah wagu dan saru karena apa ? Karena dia mau menang sendiri tanpa memperhatikan kehendak dan kemauan siswanya kadang juga hanya mempunyai satu jalan untuk mengajar atau membimbing pada putra-putrinya, siswa-siswinya yang kadang mempunyai banyak pengetahuan yang begitu luas karena banyak teknologi banyak referensi yang digunakan untuk memperluas cakrawala berfikir seorang siswa, guru saat ini memang harus banyak membaca, membaca dan membaca agar tidak tertinggal dengan siswanya. Setelah membaca Elegi ini saya sadar bahwa diri saya yang sudah cukup lama mengabdi sebagai guru juga masih sangat rendah baik pengetahuan, wawasan, maupun metode mengajar serta teknik-teknik yang lain
ReplyDeletenama: Endah Sri Setyaningsih
Kelas: 7A4
NPM: 09144100154
Sebagai seorang guru tidaklah mudah, menjadi seorang guru harus mampu memberi contoh , panutan dan teladan yang baik bagi siswanya.karena dijadikan panutan n patokan oleh siswanya, menjaga sikap itu sangat perlu sebagi seorang guru. Guru untuk menggapai siswanya tidak hanya dengan menggunakan satu cara ato satu metode saja , ada banyak metode yang bisa digunakan. menjadi seorang guru harus berwawasan luas..
nama : Rizqi Kunia Wardaningrum
ReplyDeletekelas : 7A4
NPM :09144100150
sebagai seorang guru itu harus bisa memberi contoh dan bisa melakukannya, bisa menjadi teladan bagi siswanya. karena siswa akan meniru gurunya, apa yang dilakukan guru dan yang diperintah guru siswa akan mengikuti. jika kita memberi contaoh yang jelek maka siswapun akan bertindak yang jelek bahkan melebihi tindakan gurunya, kadang guru memberi contoh yang baik juga belum tentu ditiru oleh siswa. maka sebagai guru yang profesional harus bisa mengerti apa artinya sebagai seorang guru. dan sebagai seorang guru juga harus punya wa san yang luas sehingga tidak monoton.
Nama : Tri Wijiningsih
ReplyDeleteNPM : 09144100120
Kelas: VII A3
Setelah membaca "elgi seorang guru menggapai siswa", maka saya berpendapat bahwa dalam kehidupan terdapat banyak jalan yang dapat ditempuh dengan berbagai cara, tergantung dari kita sendiri. misalnya saja menempuh kehidupan dengan jalan yang baik, maka sebagai seorang guru yang baik dapat mendidik siswa dengan benar dalam meberikan ilmunya selama proses belajar mengajar dan seorang guru dapat memberi kesempatan kepada siswanya untuk belajar dan mengembangkan kemampuan yang dimilikinya dengan cara mereka sendiri.
setelah membaca Elegi Guru Menggapai Siswa saya berpendapat Menggapai siswa dan metode mengajar tidaklah cukup hanya dengan mengandalkan satu metode saja yang selama ini kamu yakini dan kamu jalani. Untuk menggapai, menghantar dan melayani siswa agar dapat belajar matematika dengan baik, maka guru memerlukan banyak cara dan banyak metode yang diterapkan secara dinamis dan kreative sesuai dengan konteks pembelajaram, tingkat kemampuan siswa serta kemampuan yang akan dicapai dan dapat memberikan kesempatan untuk mandiri (aktif)agar siswa dapat menemukan apa yang mereka cari.
ReplyDeleteNama : Rina Parwitasari
NPM : 09144100037
Kelas : 7A1
"Elegi Seorang Guru Menggapai Siswa"
ReplyDeleteKeberhasilan dan kesuksesan siswa adalah tergantung bagaimana seorang guru tersebut dalam mentransfer ilmunya sehingga dapat ditangkap oleh siswa dengan mudah. Hal tersebut bukanlah menjadi hal yang mudah bagi guru. Karena masih banyak guru yang kurang mengerti dan memahami apa yang sebenarnya dibutuhkan siswa pada saat itu. Untuk itu, bagi calon-calon guru masa depan...ini menjadi tugas yang harusnya kita renungkan dan kita pecahkan tentang bagaimana caranya agar ilmu yang nantinya kita sampaikan ke siswa bisa mudah ditangkap dan dipahami olehnya.
Nama : Siti Muna
NPM : 09144100003
Kelas : VII A1
Nama : Susanti
ReplyDeleteKelas : 7A3
NPM :09144100091
Elegi Seorang Guru Menggapai Siswa
Setelah membaca elegi ini, saya merasa banyak yang saya peroleh dari sini berawal dari menjadi guru yang dirindui dan dicintai, bukanlah perkara yang mudah, meskipun tidak bisa dikatakan sulit. Tetapi pada dasarnya untuk menjadi guru yang dirindui dan dicintai, sebelum kita bertemu dengan muridmu maka kenalilah murid kita itu. Namun hal itu juga sangat sulit untuk dilakukan dan memerlukan proses yang cukup panjang. Untuk menggapai, menghantar dan melayani siswa agar dapat belajar matematika dengan baik, maka kita memerlukan banyak cara dan banyak metode yang diterapkan secara dinamis dan kreative sesuai dengan konteks pembelajaram, tingkat kemampuan siswa serta kemampuan yang akan dicapai. Maka hendaklah kita mencoba berbagai jalan itu meskipun kadang kita juga terjatuh di tengah perjalanan.
nama: endang lestari
ReplyDeletekelas: VII A
npm: 09144100076
"elegi guru menggapai siswa" Guru dikatakan profesional jika mempunyai beberapa kompetensi yang sesuai keahlian, kemahiran atau kecakapan yang memenuhi standar mutu atau norma tertentu dari proses pendidikannya.
ardiani pratiwi
ReplyDelete09144100009
7A1
pesan tersirat dalam elegi ini adalah
tiadalah dapat sebenar-benar kau dapat menggapai muridmu itu, kecuali kalau kau anggap sekaligus dirimu dan diri muridmu adalah ilmuku, karena ilmuku tidak lain tidak bukan adalah pengetahuanmu sekaligus pengetahuan muridmu. Itulah sebenar-benar belajar, yaitu jika kamu dan muridmu dapat bertemu di dalam ilmu berlandaskan iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Jadi dalam iman, ilmu dan taqwa itulah sebenar-benar kamu bisa menggapai muridmu dan sebenar-benar belajar bagi muridmu. Namun itupun belum cukup karena sebenar-benar rindu dan cintamu adalah jika siswamu dalam iman, ilmu dan taqwa mampu membuat jalannya untuk menemuimu. Itulah sebenar-benar guru menggapai siswa yaitu jika siswamu telah menggapaimu...
pahamilah, maka kita akan tahu betapa kita belumlah mampu menjadi yang siswa kita butuhkan.. maka teruslah belajar dan carilah solusi terbaik untuk apa yang akan kita hadapi...
nama : rini harti
ReplyDeletenim : 09144100149
kelas : a4 / 7
dirimu adalah kata-katamu. Dirimu adalah pertanyaanmu. Dirimu adalah pikiranmu. Dirimu adalah kuasamu. Dirimu adalah mimpimu. Dirimu adalah kuasamu. Dirimu adalah bahasamu. Dirimu adalah perbuatanmu. Dirimu adalah doamu. Dirimu adalah amal kebajikanmu. Demikan juga siapakah diri muridmu itu. Demikian kau dapat menyebutnya seperti aku telah baru saja sebut yang banyak tadi. Jadi dirimu yang mana dan diri muridmu yang mana yang kamu harapkan akan bertemu. Maka di sini lagi-lagi kamu bertanya tentang hakekat pertemuan. Maka dapat aku katakan bahwa tiadalah dapat sebenar-benar kau dapat menggapai muridmu itu, kecuali kalau kau anggap sekaligus dirimu dan diri muridmu adalah ilmuku, karena ilmuku tidak lain tidak bukan adalah pengetahuanmu sekaligus pengetahuan muridmu. Itulah sebenar-benar belajar, yaitu jika kamu dan muridmu dapat bertemu di dalam ilmu berlandaskan iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Jadi dalam iman, ilmu dan taqwa itulah sebenar-benar kamu bisa menggapai muridmu dan sebenar-benar belajar bagi muridmu. Namun itupun belum cukup karena sebenar-benar rindu dan cintamu adalah jika siswamu dalam iman, ilmu dan taqwa mampu membuat jalannya untuk menemuimu. Itulah sebenar-benar guru menggapai siswa yaitu jika siswamu telah menggapaimu. Amien.
Apakah menjadi seorang guru itu mudah?jawabannya adalah tidak tetapi bukan berarti itu suatu hal yang mustahil.
ReplyDeleteKeberhasilan dalam kita mendidik siswa banyak faktor yang mendukungnya.
Seorang guru harus berkompeten dan mempunyai kapasitas sebagai seorang guru. Selain kompeten dalam bidangnya, seorang guru juga harus mempunyai "ikatan batin" dengan anak didiknya.
Ciptakan suasana dan kondisi yang nyaman dikelas yang tujuannya suapaya siswa tertarik dengan kita dan nantinya apa yang kita sampaikan diikelas akan mudah diserap oleh anak didik kita.
Ingat, guru adalah orang tua kedua. Raihlah hati anak didik sebelum kita ingin meraih apa yang kita inginkan.
Nama : Nurul Safitri
ReplyDeleteKelas : 7a1
NPM: 09144100029
Apakah menjadi seorang guru itu mudah?jawabannya adalah tidak tetapi bukan berarti itu suatu hal yang mustahil.
Keberhasilan dalam kita mendidik siswa banyak faktor yang mendukungnya.
Seorang guru harus berkompeten dan mempunyai kapasitas sebagai seorang guru. Selain kompeten dalam bidangnya, seorang guru juga harus mempunyai "ikatan batin" dengan anak didiknya.
Ciptakan suasana dan kondisi yang nyaman dikelas yang tujuannya suapaya siswa tertarik dengan kita dan nantinya apa yang kita sampaikan diikelas akan mudah diserap oleh anak didik kita.
Ingat, guru adalah orang tua kedua. Raihlah hati anak didik sebelum kita ingin meraih apa yang kita inginkan.
Sri Lestari Wahyu Anggraeni
ReplyDelete09144100151
7A4
banyak jalan menuju roma,singkatnya beghitu. jalan manapun yang kita pilih, kita harus tetap taqwa kepada tuhan. tanpa ketaqwaan kita akan menjadi orang yang sombong. sombong akan pengetahuan yang dimiliki. tanpa disadari kesombongan itulah yang akan mengalahkan individu dengan sendirinya. karena kesombongan membuat manusia cepat merasa puas. karena selalu merasa apa yang dimiliki adalah hal terhebat. sehingga tanpa disadari pengetahuannya sudah tertinggal
Nama : Hanik Setiyaningsih
ReplyDeleteNPM : 10144100023
Kelas : A1
Ada banyak metode yang bisa digunakan sebagii metode guru untuk menggapai siswa/metode mengajar. Menggapai siswa dan metode mengajar tidaklah cukup hanya dengan mengandalkan satu metode saja yang selama ini kamu yakini dan kamu jalani. Untuk menggapai, menghantar dan melayani siswa agar dapat belajar matematika dengan baik, maka guru memerlukan banyak cara dan banyak metode yang diterapkan secara dinamis dan kreative sesuai dengan konteks pembelajaram, tingkat kemampuan siswa serta kemampuan yang akan dicapai.
keberhasilan suatu pembelajaran ialah ketika terjadi hubungan timbal balik saling membutuhkan antara guru dan siswa. siswa membutuhkan guru sbg salah satu sarana untuk mendapatkan ilmu, dan guru membutuhkan siswanya untuk mengembangkan kemampuan mengajarnya bahkan mengembangkan ilmunya yang telah ada. dalam kurikulum saat ini,kemampuan guru dalam membelajarkan siswa menjadi salah satu kewajiban bagi setiap guru, tetapi harus tetap memperhatikan tingkat kecerdasan masing-masing siswam yang tujuannya untuk memahami kebutuhan pendidikan masing-masing siswa itu sendiri.
ReplyDeleteFarida Ulfah
09144100089
VII/A2
Nama : Yopin Saputri
ReplyDeleteKelas : A4
NPM : 10144100196
Tentang elegi guru menggapai siswa adalah tentang pilihan hidup seorang guru yaitu seperti dikatakan pada elegi tersebut "Jalan hidupmu adalah pilihanmu. Maka sebenar-benar hidupmu adalah pilihanmu. Jalan hidupmu yang akan kau lalui. Maka jalan hidupmu tergantung pula oleh pengetahuanmu". semakin banyak jalan dan penegtahuan seorang guru maka nantinya akan terpenuhi kebutuhan siswa, yang diharap-harapkan oleh siswa. dan melalui jalan2 itu siswa dapat menggapai segala apa yang ia inginkan yaitu dengan konstruktivisme tersebut.
nama: prita diah palupi
ReplyDeletenpm:09144100111
kelas: 7A3
elegi guru menggapai siswa.menurut saya untuk menjadi seorang guru harus senantia memiliki persiapan yang luar biasa. Memahami siapakah dirinya, sifat-sifat dirinya, pemikirannya, bahasanya, dan juga memahami semua yang berkaitan dengan muridnya. Pertemuan antara guru dan murid adalah pertemuan yang harus didasari oleh rindu dan cinta, yang sebenar-benarnya, bukan rindu dan cinta karena berdasarkan ego masing-masing. Guru dan murid bisa melalui jalan yang berbeda-beda sesuai dengan pilihannya masing-masing agar apa yang dia inginkan dapat tercapai sesuai dengan kemampuan masing-masing. Meski banyak jalan menuju pertemuan antara guru dan murid namun semua itu butuh percobaan untuk melaluinya. Pastilah diantara jalan-jalan tersebut banyak rintangan atau pun juga kelebihan masing-masing. Untuk itu pengalaman sangatlah dibutuhkan untuk mencapai kesuksesan dalam pembelajaran agar dapat menggapai siswa...
nama : Tutut Sulistyo putri
ReplyDeletekelas :7A4
NPM : 09144100148
Saya suka kata-kata mutiara elegi ini,, yaitu: sebenar-benar guru menggapai siswa yaitu jika siswamu telah menggapaimu. jika bisa disimbol kan dalam kalimat matematika
"guru menggapai siswa <=> siswa menggapai guru."
Nama : Oktaviani
ReplyDeleteKelas : A4
Npm : 09144100133
Secara universal seseorang hidup punya tujuan. Di dalam menggapai tujuan banyak jalan/cara dan tentunya tidak mudah.Jalan-jalan tersebut terdapat banyak rintangan.Intinya di dalam kehidupan ini kita harus bisa memilih jalan untuk menggapai tujuan kita dengan atau tanpa resiko bahkan resiko terburuk.
Nama :Auliya Rahmah
ReplyDeleteKelas :A3
NPM :09144100095
alasan seorang guru tetap terus ingin mengajar adalah murid2nya, alasan seorang guru berangkat setiap hari kesekolah karena merindukan murid2nya, alasan mengapa guru membagi ilmunya karena ingin melihat murid2nya sukses. . . . .
nama : Tri Haryani
ReplyDeletekelas: A4
NPM: 09144100131
setiap orang hidup didunia ini pasti mempunyai tujuan hidup yang akan digapainya. dalam elegi guru menggapai siswa seorang guru dapat menggapai siswa apabila sswa dapat menggapai guru, seorang guru memberikan ilmu apabila ilmu itu dapat diterima oleh siswa berarti siswa sudah menggapai ilmu yg diberikan oleh guru dan guru dengan ilmu yg diberikan dan dapat diterima siswa berarti guru itu sudah menggapai siswa.
Nama :Ari Dwi Astuti
ReplyDeleteKelas :A3
NPM : 09144100106
Dalam suatu kehidupan bahwa memiliki berbagai jalan kehidupan, kadang jalan itu berliku, sulit tuk dilalui tapi inilah saat nya kita untuk belajar mencari pengetahuan. Pengetahuan itulah yang akan menujukan jalan hidupmu. Dalam elegi guru menggapai siswa, guru diharapkan tidak hanya puas dengan pengetahuan yang dimiliikinya, tetapi berusaha mengembangkannya. Seperti guru dalam memberikan pengetahuan kepada siswanya tidak hanya menggunakan satu metode ceramah saja tetapi berusaha menggunakan berbagai macam metode yang lain, dan merubah sikap siswa yang hanya pasip menjadi siswa aktif dan kreatif serta inovatif dalam pembelajaran.
nama : Dede Rostianah
ReplyDeleteNPM : 10144100193
Kelas : A4
dalam menggapai seorang siswa dalam elegi tersebut, menurut saya bagi seorang guru tidaklah mudah untuk dapat memahami semua keinginan siswa yang heterogen. sebagai contoh dalam penyampaian materi tidaklah semua siswa dapat memahami secara cepat apa yang disampaikan. maka dari itu banyak jalan, cara ataupun metode yang kita gunakan sesuai dan disesuaikan dengan kemampuan siswa. dengan demikian tujuan pembelajaran akan tercapai maksimal.
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteNama : Ismiyati
ReplyDeleteNPM : 09144100035
kelas : A1
1000 jalan menuju roma
itu adalah salah satu pepatah yang dapat saya pahami setelah membaca elegi di atas,
Bahwasanya banyak jalan yang harus kita lalui dalam menggapai tujuan kita atau tempat yang akan kita tuju, jalan mana yang akan kita lalui itu tergantung kita mana yang akan kita pilih. jalan yang lebih baik, lebih cepat dan lebih mudah kah..?? sekali lagi itu tergantung diri kita...
begitu pula jika kita menjadi seorang guru, bahwasanya keberhasilan juga kegagalan seorang murid tergantung seorang guru dalam mendidiknya, dan jalannya adalah tergantung seorang guru dalam memilihnya.
Guru tidak akan berarti tanpa murid
Dan tanpa seorang guru murid pun akan buta
Keberhasilan seorang murid juga adalah keberhasilan seorang Guru
dan kegagalan seorang murid juga adalah kegagalan seorang guru...
kenapa..??? karena guru yang telah mendidik muridnya.apabila seorang murid telah gagal maka seorang guru juga telah gagal dalam mendidik muridnya.dan apabila seorang muridnya telah berhasil maka seorang guru itu telah berhasil dalam memilih jalannya untuk keberhasilan...
Itulah Guru...
Nama : Oko Setyawan
ReplyDeleteNPM 09144100078
kelas A2
Jika kita hendak menuju ke suatu tempat maka banyak jalan yang bisa kita pilih untuk kita lalui. Akan tetapi, jika kita setiap saat hanya memilih satu jalan maka kita tidak akan mengetahui jalan yang lain. Mungkin jalan yang lain lebih baik, lebih cepat, dan lebih mudah untuk dilalui. begitu pula ketika kita akan mengajar siswa kita, jika kita hanya menggunakan satu metode dari banyak metode dan sampai kapan pun hanya dengan metode itu,maka kita tidak akan pernah bisa tahu mana yang akan lebih mudah, lebih cepat dan lebih baik untuk dipahami oleh siswa.
Nama : Khusni Salamah
ReplyDeleteNpm : 09144100034
kelas :7A1
Setaelah saya membaca artikel ini, saya mengerti bahwa sorang guru tidak hanya menggunakan satu metode pembelajaran tapi guru harus mencoba beberapa metode pembelajaran , walaupu dalam pelaksanaan kita belum tau apakah akan berhasil atau tidak, yang penting kita sudah memberikan pembelajaran yang tidak monoton. Selain itu kita harus mengetahui atau mengenal siswa kita.
Nama : Astri Ayomi
ReplyDeleteKelas : A3
NPM : 10144100114
Menurut saya elegi guru menggapai siswa untuk menjadi seorang guru harus senantia memiliki persiapan yang luar biasa. guru harus lebih memahami siapakah dirinya, sifat-sifat dirinya, pemikirannya, bahasanya, dan juga memahami semua yang berkaitan dengan muridnya. Pertemuan antara guru dan murid adalah pertemuan yang harus didasari oleh rindu dan cinta, yang sebenar-benarnya, bukan rindu dan cinta karena berdasarkan ego masing-masing.tetapi rindu yang didasari oleh kasih sayang.
Terimaksih kepada rekan rekan mahasiswa yang saya banggakan, luar biasa coment dari kalian semua, kepada ismi, astri, ratih, arinta dan rekan yang tidak dapat saya sebutkan satu demi satu, pling tidak kita sudah belajar mengenai hubungan guru dan murid beserta hak dan kewajiban dari masing-masing sesuai dengan fungsinya
ReplyDeleteNama : Juryanti
ReplyDeleteNPM : 09144100041
Kelas : 7A1
Dari elegi yang saya baca, untuk memahami setiap siswanya seorang guru harus mempelajari semua yang berhubungan dengan siswanya. Karena sebagai guru, kita harus belajar banyak hal bukan hanya IPTEK tapi juga memahami setiap kondisi disekitar kita supaya tujuan kita sebagai guru tercapai.
Chatarina Sinta Krisnawati
ReplyDelete09144100063
7A2
sebagai seorang guru kita harus banyak memahami karakter dari siswa
Margaretha Retno Anggraeni
ReplyDelete09144100028
7A1
Ketika seorang guru berlibur dari pekerjaanya dalam mengajar kepada siswa, perasaan rindu pastilah muncul dengan arah manapun karena hal tersebut merupakan kebiasaan seorang guru mengajari siswanya. Memahami siswa tidaklah hanya dengan bagaimana siswa itu dalam kegiatan belajarnya saja, karena guru harus mengetahui semua tentang siswa dari segi apapun jadi ketika suatu saat terjadi apa pada siswa tersebut guru bisa membantu siswa tersebut. Dalam proses belajar tergantung pada guru, jika guru dapat mengarahkan siswa nya, siswa tersebut akan lebih baik, tetapi sebaliknya jika tidak maka siswa akan terjerumus dalam hal yang tidak baik.
Siti Zahirotussadiyah
ReplyDelete09144100088
7A2
elegi guru menggapai siswa"dalam hidup terdapat banyak jalan yang dapat ditempuh dengan berbagai cara, tergantung dari kita sendiri. Begitu juga sebagai Seorang guru sudah seharusnya mampu memberikan jalan penyelesaian yang berbeda2 namun menuju pada sebuah tujuan/penyelesaian yang sama.
INDAH PUSPITA DEWI (09144100027)
ReplyDelete7A1
Untuk menggapai, menghantar dan melayani siswa agar dapat belajar matematika dengan baik, maka guru memerlukan banyak cara dan banyak metode yang diterapkan secara dinamis dan kreative sesuai dengan konteks pembelajaram, tingkat kemampuan siswa serta kemampuan yang akan dicapai. Maka dalam pembelajaran di kelas kita harus selalu mencoba metode yang baru walau suatu saat metode tersebut tidak cocok digunakan dalam pembelajaran dikelas tersebut, tetapi jangan terlalu memaksakan kehendak kita kepada siswa cobalah beri kesempatan kepada siswa untuk mencoba sendiri metode belajar yang cocok buat mereka.
Nama :Akhir Candra Alim
ReplyDeleteNPM :09144100072
Kelas:7B
Bekerja tanpa pamrih, itulah semboyan seorang guru. Dalam hal ini seorang guru memerlukan perjuangan untuk mendidik siswanya untuk menjadi anak yang berguna bagi nusa dan bangsa. Didalam menempuh perjuangan tersebut akan banyak jalan atau pilihan yang bisa dijalani,tinggal jalan yang mana yang mau kita pilih dan jalani dengan penuh keikhlasan.
Nama : Novika Ratna Nuriani
ReplyDeleteNPM : 09144100026
Semester : VII A1
Guru menggapai siswa ketika siswa menggapai guru. Untuk bisa menjadi seorang guru yang baik dan dirindukan siswanya tidaklah gampang. Butuh lebih dari satu cara dan metode untuk bisa mencapai itu semua.
nama : Dwi Lestari
ReplyDeletenpm : 10144100215
kelas : A4/VII
Menurut saya dalam elegy guru menggapai siswa ini, menjadi guru yang dirindui dan dicintai, tidaklah hal yang mudah. Guru haruslah bias memahami dirinya sendiri dan kemudian dapat memahami karakter dan keinginan setiap siswa. Sehingga kita dapat melakukan hal yang semestinya kita lakukan. Dalm memperlakukan siswa yang satu dan yang lain ataupun dalam kita memberikan materi yang sesuai dengan kemampuan siswa. Maka dengan demikian kita sebagai seorang guru dapat mencapai tujuan kita.
Nama ILHAM SANJAYA
ReplyDeleteKELAS 7A2
NPM 09144100062
Guru harus mengenal karakter siswanya agar tahu apa yang di inginkan siswa. tapi kadang untuk melakukan hal itu sangat sulit. karena tidak semua guru paham sifat siswa dan sebaliknya. Dan tidak semua siswa faham karakter guru. sehingga mereka kadang sulit saling menghargai dan menyayangi.
Nama : Chusniatun
ReplyDeleteNPM : 09144100014
Semester/Kelas : VII/A1
sebagai seorang guru senantiasa Bersyukur kepada Allah SWT karena kenikmatan yang telah diberikan kepada kita. Ketika akan berangkat bekerja, haruslah penuh semangat. jalan manapun yang kita lewati semuanya bisa menuju ke Sekolah. Sebenar-benar pertolongan datangnya dari Allah SWT, maka mohonlah pertolongan pada Nya.
Nama: Ika Lilik Z
ReplyDeleteNPM : 09144100033
Kelas : VII A1
sebagai seorang guru hendaknya harus bisa bersikap adil dan memahami siswanya secara menyeluruh, dan selain menjadi pendidik guru juga sebagai orang tua siswa di sekolah.
Nama : Esi Nofi Rahmawati
ReplyDeleteNPM : 09144100017
Kelas: VII A1
sebagai guru harus bisa mengambil perhatian siswa dan bisa memahami karakter semua siswanya agar bisa terjalin hubungan erat antara guru dan siswa dalam proses pembelajaran di kelas dan juga guru bisa menjadi orang tua untuk anak didiknya di sekolahan..