My Blog List

Thursday, 27 December 2012

Filsafat Matematika

Bacalah "Elegi Menggapai Matematika Yang Tidak TUNGGAL"
kemudian tulislah coment di bawah ini. 

75 comments:

  1. Nama :Susiati
    Kelas :7a1
    npm :09144100021

    Menurut saya plato adlah dasar pengetahuan,dan aristoteles adalah pengaplikasikannya dalam sehari- hari.Kedunya tidak akan dapat disatukan dalam satu pendapat,tetapi setidaknya sama-sama matematika-isme

    ReplyDelete
  2. Nama: Ratih Ahiran
    Kelas :7-A4
    NPM: 10144100142

    Menurut saya, adanya berbagai aliran dalam ilmu matematika merupakan yang wajar. Karena sesuai perkembangan zaman,ilmu pun ikut berkembang, sehingga menjadikan banyaknya aliran dalam pendidikan. seperti aliran plato dan aliran aristoteles, meskipun keduanya mempunyai anggapan yang berbeda. tetapi pada dasarnya tetap satu,menuju pada matematika itu adalah ilmu. penerapan kedua aliran itu tergantung pada bagaimana subyeknya. plato lebih cenderung mengarah pada pengetahuan sedangkan aristoteles mengacu pada penerapannya. keduanya sama-sama pentingnya dalam dunia pendidikan, khususnya matematika. karena matematika tak pernah lepas dari pengetahuan dan penerapan.

    ReplyDelete
  3. Nama : Eko Purwanti
    Kelas : VII A2
    NPM : 09144100057
    Assalamu'allaikum Wr. Wb.
    Di dunia ini memang selalu ada pertentangan, yang terpenting bukan mana yang lebih benar tetapi bagaimana menyikapi pilihan kita dijalankan dan menjadi yang terbaik dengan koreksi dan kritikan yang membangun. Menurut saya pengajaran matematika di Indonesia diakui atau tidak memang susah berkembang jika semacam pengekangan dilakukan, fokus yang dicari bukan "ILMU" matematika itu sendiri melainkan "NILAI AKHIR" entah bagaimana prosesnya tidak dipedulikan sama sekali. Hasilnya "NILAI AKHIR" dengan starndar pencapain tertentu merupakan batasan yang diinginkan, padahal jika proses diperhatikan pemahaman dan pengetahuan yang dibangun siswa tentu lebih bernilai jangka panjang.
    Wassalamu'allaikum Wr.Wb.

    ReplyDelete
  4. Nama : Noraini
    NPM : 09144100048
    Kelas : VII A2

    Setiap orang mempunyai hak untuk berpendapat. Entah itu matematika harus tertutup, harus terbuka, bersifat tunggal, atau matematika bersifat tidaklah tunggal. Karena matematika sudah ada sejak dahulu, ketika orang mengenal matematika hanyalah menghitung penjumlahan, pengurangan, pembagian dan perkalian hingga sekarang matematika sudah sangat familiar di kalangan manapun. Yang terpenting di sini adalah bagaimana menjadikan matematika menjadi menyenangkan, disukai siswa dan bukanlah momok bagi siswa SD, SMP maupun SMA.

    ReplyDelete
  5. Nama : Retno Wahyudi
    Npm : 09144100066
    Kelas : VII A2
    Matematika baik dari sudut pandang Plato maupun Aristoteles tidaklah salah satu di antaranya salah. Mengenai dua pendapat yang berbeda ini, seharusnya saling melengkapi bukannya saling menentang dan dapat disikapi sebaik mungkin terutama bagi orang yang terlibat didalam dunia pendidikan matematika itu sendiri. Karena matematika sendiri tidaklah bersifat tunggal.

    ReplyDelete
  6. Nama : Dyah Oktariana
    NPM : 09144100101
    Kelas : VII A3
    Menurut pendapat saya tentang elegi tersebut baik dari pendapat plato maupun aristoteles sebenarnya menuju pada hal yang sama hanya saja plato lebih cenderung mengarah pada pengetahuan sedangkan aristoteles mengacu pada penerapannya. keduanya hal tersebut penting dalam dunia pendidikan, khususnya matematika. karena matematika tak pernah lepas dari pengetahuan dan juga penerapan.

    ReplyDelete
  7. nama: nurreta eka mawarsari
    npm: 09144100058
    kelas/sem: A2 / VII
    perbeddaan itu pasti ada.. tinggal bagaimana menyikapinya..

    ReplyDelete
  8. Nama: Ruri Latifah
    Npm : 09144100104
    Kelas : 7A1
    adany pertentangan dalam pendapat Plato dan Aristotelles tersebut sebenarny semua benar, karena menurut pendapat saya bahwa matematika itu tak lepas dari kedua hal yang diungkapkan Plato dan Aristotelles. Menurut sy Matematika adalah suatu ilmu yg dapat diaplikasikan dalam ilmu ap saja. Dalam penemuan suatu hasil dalam matematika dapat menggunakan berbagai jalan tetapi pada akhirny jawabanny harus sama! Oleh karena itu pada zaman sekarang ini matematika termasuk salah satu ilmu pasti.

    ReplyDelete
  9. Nama :Dela Indrawati
    NPM : 09144100103
    kELAS: 7A3

    TIDAKLAH MUNGKIN BISA DICIPTAKAN MATEMATIKA YANG TUNGGAL.
    jika MATEMATIKA BERSIFAT TUNGGAL MAKA DIA AKAN TERTUTUP. JIKA MATEMATIKA TERTUTUP MAKA MATEMATIKA TIDAKLAH LENGKAP.
    agar Matematika bersifat LENGKAP maka dia HARUSLAH TERBUKA. JIKA MATEMATIKA TERBUKA MAKA DIA TIDAKLAH KONSISTEN. menurut saya matematika tidak tunggal karena matematika bersifat terbuka maka matematika tidak konsisten.

    Kesimpulannya adalah AGAR MATEMATIKA TETAP KONSISTEN MAKA DIA TIDAKLAH TUNGGAL.

    Perjalanan dan penjelajahan panjang Kampiun Matematikawan Indonesia Almarhum Prof Ir RMJT Soehakso, akhirnya TERPAKSA HARUS MENGAKUI BAHWA MATEMATIKA HARUSLAH BERSIFAT MULTIFACET atau MULTIMUKA.

    Itulah sebabnya, sekarang ini TIDAKLAH MUNGKIN kita mampu berdiskusi sekedar untuk memperoleh kesepakatan mengenai Hakekat atau Definisi Matematika yang TUNGGAL.

    ReplyDelete
  10. NAMA : TRI HARTANTO
    NPM : 09144100080
    KELAS :7A3
    MENURUT SAYA matematika itu tidak tunggal karena matematika bersifat terbuka maka matematika itu lengkap dan tidak konsisten.

    ReplyDelete
  11. Nama : Anis Hidayatun
    NPM : 09144100068
    Kelas : VII A2

    Matematika memang sangat menarik. Salah satu sisi menariknya adalah matematika tidak tunggal. Walaupun tidak tunggal, tapi mereka saling terkait satu sama lain. Matematika terdiri dari beberapa unsur yang semuanya membentuk suatu kesatuan.

    ReplyDelete
  12. Nama : Sri Mustofiati
    NPM : 1014410091
    Kelas: VII/ A4

    Matematika dikatakan Tunggal hanya dilihat dari hakekat matematika itu sendiri,yakni matematika formal yang disebut matematika realistik yang dalam hal ini adalah matematika sekolah yang dilaksanakan dengan menempatkan realitas dan pengalaman siswa sebagai titik awal pembelajaran.

    ReplyDelete
  13. Nama : Yuliana Astiti Mega Putri
    NPM : 10144100104
    Kelas: VII/A4

    Jika hakekat matematika adalah tunggal, dan itu adalah Platonism. Maka siswa belajar Matematika tentu akan merasa kesulitan untuk memahami matematika. Karena siswa adalah anak-anak dan hakekat anak adalah bermain, sehingga pelajaran Matematika akan mudah dipahami jika dileburkan dengan permainan atau agar siswa memiliki sendiri pengalamannya tentang Matematika, seperti melakukan praktek sebelum mempelajari konsep.
    Dan apabila hakekat matematika itu tunggal, dan itu adalah empirisme maka kita akan kesulitan unutuk mendeskripsikan Matematika karena sebagian onjek matematika adalah abstrak.
    Jadi, memanglah benar jika Matematika tidaklah tunggal.

    ReplyDelete
  14. Nama : Eny Windarsih
    NPM : 09144100053
    Kelas : VII A2

    Banyak pendapat tentang matematika, tetapi semua pendapat itu tidak ada yang salah. Justru dengan berbagai pendapat yang beragam itu akan lebih memperjelas, apa itu matematika.

    ReplyDelete
  15. Nama : Siti Muflikhatun
    NPM : 09144100127
    Kelas : VII A3

    Menurut GODEL, jika MATEMATIKA BERSIFAT TUNGGAL MAKA DIA AKAN TERTUTUP. JIKA MATEMATIKA TERTUTUP MAKA MATEMATIKA TIDAKLAH LENGKAP.
    Menurut GODEL, agar Matematika bersifat LENGKAP maka dia HARUSLAH TERBUKA. JIKA MATEMATIKA TERBUKA MAKA DIA TIDAKLAH KONSISTEN.

    Kesimpulannya adalah AGAR MATEMATIKA TETAP KONSISTEN MAKA DIA TIDAKLAH TUNGGAL.

    ReplyDelete
  16. nama: heni rokhmawati
    kelas: A4/VII
    NPM: 10144100204

    Menurut saya tidak ada yang salah dalam pendapat plato dan aristoteles, dengan adanya perbedaan ini maka kita dapat mengetahui hakekat matematika. dimana secara teori telah dijelaskan oleh Plato dan sedangkan aristoteles mencoba mengaplikasikan ilmu yang telah Dia dapat dari gurunya, Plato. dimana secara teori Plato mengungkapkan bahwa matematika itu tunggal, namun setelah teori tersebut dipraktekkan atau diaplikasikan oleh aristoteles, muridnya, Dia mendapatkan bahwa sebenarnya matematika tidaklah tunggal dimana agar matematika tetap konsisten.

    ReplyDelete
  17. Nama : ANDI PURNAMA
    Kelas : 7A2
    NPM : 09144100077

    ELEGI MENGGAPAI MATEMATIKA YANG TIDAK TUNGGAL
    Saya setuju bahwa matematika itu tidak bersifat tunggal, karena matematika itu ilmu yang kompleks, jadi tidak bersifat tunggal.

    ReplyDelete
  18. NAMA : NUR KHANIFAH
    KELAS: A4/VII
    NPM : 10144100150

    Banyak orang yang memperdebatkan mengenai matematika khususnya mengenai apakah matematika itu tunggal atau tidak. Ada yang beranggapan jika matematika itu bersifat tunggal maka matematika akan tertutup dan tidaklah lengkap. Padahal perlu kita ketahui bersama bahwa matematika perlu menerima masukan dari berbagai sumber dan tidak bisa jika matematika harus bersifat tertutup. Matematika merupakan ilmu yang membutuhkan suatu perkembangan sehingga harus terbuka. Jika matematika itu terbuka maka matematika tidaklah tunggal.
    Akan tetapi, yang terpenting sekarang bukan memperdebatkan mengenai hal tersebut, yang perlu difikirkan adalah bagaimana matematika itu bisa menjadi suatu ilmu yang mudah dimengerti oloh siswa dan membuat siswa itu merasa senang dengan matematika. Jadi, yang terpenting adalah bagaimana kita bisa membawa matematika ke dalam dunia peserta didik.

    ReplyDelete
  19. Nama: Deswa Wiji Rachmawati
    Kelas: VII/A4
    NPM: 10144100136

    Adanya berbagai argumen/pendapat tentang ilmu matematika merupakan hal yang sangat wajar. Adanya pertentangan dalam pendapat Plato dan Aristotelles sebenarnya semua benar karena menurut saya, pendapat Plato dan aristotelles sebenarnya menuju pada hal yang sama hanya saja plato lebih cenderung mengarah pada pengetahuan sedangkan aristoteles mengacu pada penerapannya. Dan matematika itu tidak bersifat tunggal, karena matematika itu ilmu yang kompleks.

    ReplyDelete
  20. nama : nunung rahmanto
    npm : 09144100052/7a2
    menurut saya matematika tidaklah tunggal, karena matematika dapat terbuka, yaitu bisa banyak cara untuk mencapai satu jawaban dan satu jawaban dengan banyak cara :)

    ReplyDelete
  21. Nama : Ristalina Rarasanti
    Kelas : A4
    NPM :10144100209

    Menurut saya dari kedua pendapat antara Plato dan aristoteles tidak ada yang salah. Pendapat plato lebih mengarah pada pengetahuan dari matematika sedangkan aristoteles lebih mengarah pada cara pengaplikasiannya yang berdasarkan pada pengalaman. matematika itu merupakan suatu kesatuan yang saling terikat antara pengetahuan dan aplikasi sehingga matematika itu tidak tunggal karena bersifat terbuka.

    ReplyDelete
  22. NAMA :KUMOLOWATI HARIMURTI
    NPM :10144100235
    KELAS:A4
    Hakekat matematika memang tak akan lepas dari dua tokoh besar yaitu PLATO dan ARISTOTELES yang kini masih sangat berpengaruh pada orang-orang matematika di Indonesia. Menurut Plato, Matematika adalah absolut, ideal, dan abstrak. Sedangkan Aristoteles berpendapat bahwa Matematika sebagai pengalaman (kongkrit dan relatif). Adanya perbedaan pendapat antara Plato dan Aristotelles sebenarnya semua benar karena menurut saya, pendapat keduanya saling menyempurnakan, Plato lebih cenderung mengarah pada pengetahuan sedangkan Aristoteles mengacu pada penerapannya. Dan apabila agar matematika tetap konsisten maka dia tidaklah tunggal.

    ReplyDelete
  23. MEGA PUSPITA PUTRI
    10144100203
    A4

    merupakan sebuah pandangan yang sempit menurut saya apabila matematika dipandang sebagai sesuatu yang tunggal, karena akan membuat matematika seolah menjadi sebuah ilmu yang melahirkan para ilmuwan yang fanatic terhadap matematika. Matematika akan lebih ideal apabila dapat diterapkan oleh para ‘pemakainya’ untuk kelangsungan hidup yang sesungguhnya (realitas). Salah satu contohnya, Matematika secara factual dapat diterapkan dalam kehidupan ekonomi manusia. Segala bentuk perhitungan ekonomi yang bersifat matematis tentu saja memerlukan penerapan dari ilmu matematika yang ada, hingga diperoleh pemecahan dari berbagai permasalahan ekonomi yang ada dalam kehidupan.

    ReplyDelete
  24. Jefti Mardayanti
    09144100110
    7A3

    menurut pendapat saya MATEMATIKA HARUSLAH BERSIFAT MULTIFACET atau MULTIMUKA. Sebab Matematika harus sesuai dengan Konteks diri Subyek yang mempelajarinya yaitu matematika murni (perguruan tinggi) dan matematika yang didasarkan pada pengalaman (sekolah)

    ReplyDelete
  25. Nama : Arinta Ghifar Akbari
    Npm. : 10144100194
    Kelas A4

    Pada elegi menggapai matematika tidak tunggal

    Menurut GODEL, jika MATEMATIKA BERSIFAT TUNGGAL MAKA DIA AKAN TERTUTUP. JIKA MATEMATIKA TERTUTUP MAKA MATEMATIKA TIDAKLAH LENGKAP.

    Menurut GODEL, agar Matematika bersifat LENGKAP maka dia HARUSLAH TERBUKA. JIKA MATEMATIKA TERBUKA MAKA DIA TIDAKLAH KONSISTEN.

    Kesimpulannya adalah AGAR MATEMATIKA TETAP KONSISTEN MAKA DIA TIDAKLAH TUNGGAL.

    Menurut saya, pendapat bahwa matematika adalah tunggal maupun tidak tunggal, sebenarnya bergantung dari sudut pandang mana kita menilai.

    ReplyDelete
  26. wiwik triwahyuni
    10144100234
    a4/5

    Menurut saya, untuk mengatakan matematika itu TUNGGAL sebenarnya tidak tepat, karena ke-TUNGGALAN itu hanya milik Allah SWT. Dari elegy tersebut juga telah dituliskan para matematikawan seperti Plato, Aristoteles, David Hume, dan lainnya yang masing-masing dari matematikawan tersebut memberikan pengertian hakikat matematika berbeda-beda. Jadi matematika itu tidak tunggal.

    ReplyDelete
  27. wiwik triwahyuni
    10144100234
    a4/5

    Menurut saya, untuk mengatakan matematika itu TUNGGAL sebenarnya tidak tepat, karena ke-TUNGGALAN itu hanya milik Allah SWT. Dari elegy tersebut juga telah dituliskan para matematikawan seperti Plato, Aristoteles, David Hume, dan lainnya yang masing-masing dari matematikawan tersebut memberikan pengertian hakikat matematika berbeda-beda. Jadi matematika itu tidak tunggal.

    ReplyDelete
  28. Nama : Nevi Ristiana
    NPM : 10144100222
    Kelas : A4

    Dalam Artikel bapak Marsigit, saya juga sesuai dengan pendapat Aristoteles yang mengatakan bahwa tiadalah Ilmu atau Matematika yang tidak berdasarkan pengalaman. Ciri-ciri Matematika menurut Aristoteles adalah Kongkrit dan relatif. Menurut pemahaman saya, adanya matematika itu berdasarkan pada pengalaman yang sudah ada, bukanlah dari dalam pikiran yang sebenarnya ada dari dulu yang tergantung seseorang itu mampu mengolahnya atau tidak. Jelas, ini bertentangan dengan pemikiran Plato.

    Dalam artikel itu, terdapat pernyataan yang disampaikan Godel bahwa jika matematika bersifat tunggal, maka dia akan tertutup. Jika matematika tertutup, maka matematika tidaklah lengkap. Dalam hal ini saya sangat setuju, karena ilmu matematika itu sangat luas, dan bagi siapa saja yang ingin mengetahuinya, maka bisa belajar matematika

    ReplyDelete
  29. bagus pak...........

    ReplyDelete
  30. NAMA : MOCHAMADA SACHIRUDIN
    NPM : 09144100038
    KELAS : 7A1

    Menurut godel, jika matematika bersifat tunggal maka dia akan tertutup. Jika matematika tertutup maka matematika tidaklah lengkap, agar matematika bersifat lengkap maka dia haruslah terbuka. Jika matematika terbuka maka dia tidaklah konsisten.

    Kesimpulannya adalah agar matematika tetap konsisten maka dia tidaklah tunggal.
    Menurut plato, matematika adalah absolut, ideal, absrak dan bersifat tetap.
    Sedangkan aristoteles mendefinisikan matematika sebagai pengalaman. Tiadalah ilmu atau matematika yang tidak berdasarkan pengalaman.
    Menurut saya, ketika matematika diterapkan sebagai sesuatu yang absolut dan ideal maka matematika hanya merupakan suatu yang kaku, keras, yang tidak menerima masukan dan itu adalah sebuah kesombongan. Namun ketika matematika juga sebagai pengalaman maka ia akan lebih bermakna, bisa dirasa dan akan berkembang berjalan penuh keikhlasan. Bukankah allah telah meciptakan manusia berasa dan berakal, ketika mereka mengatakan matematika merupakan sesuatu yang absolut dan ideal maka mereka hanya menjadikan akal sebagai raja
    TERIMAKASIH PAK...

    ReplyDelete
  31. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  32. nama : Anis Kristini
    Npm :09144100087
    Kelas: 7-A2
    Matematika itu tidak tunggal karena matematika itu saling berkaitan dan saling melengkapi satu sama lain sehingga matematika itu harus luas dan berkembang terus. sehingga itu harus terbuka atau tidak tunggal

    ReplyDelete
  33. Nama : Rohmat Yuliyanto
    NPM : 09144100135
    Kelas : 7.A4

    Ada dua definisi tentang matematika yaitu menurut plato, matematika adalah absolut, ideal, abstrak dan bersifat tetap. Menurutnya, tidak adalah bahwa matematika itu cacat, kurang sempurna atau salah.

    Sedangkan aristoteles mendefinisikan matematika sebagai pengalaman. Menurutnya, tiadalah ilmu atau matematika yang tidak berdasarkan pengalaman. Dengan demikian ciri-ciri matematika menurut aristoteles adalah kongkrit dan relatif.

    Kedua definisi tersebut tidak salah, karena saya sendiri merasakan hal tersebut. Dulu saat masih di Sekolah Dasar maupun di SMP, matematika dapat kita pelajari secara nyata, pasti dan tidak bisa ditawar, artinya harus pas. Tidak kurang dan tidak lebih.
    Namun berbeda dengan matematika yang saya pelajari saat ini. Semua yang dipelajari semakin detail, semakin abstrak dan kadang saya harus berpikir berulang-ulang untuk dapat mengetahui maksud dan tujuan dari apa yang saya pelajari.
    Menurut saya, matematika itu tidak tunggal dalam arti matematika merupakan pengalaman dari belajar yang nyata, kongkrit dan pasti. Namun semakin kita pelajari lebih mendalam, matematika itu adalah ilmu yang abstrak, perlu pemikiran yang cerdas dan kuat agar dapat memahami matematika secara detail.

    ReplyDelete
  34. Nama: Nessawati Miramar
    NPM:10144100001
    kelas : A1
    Saya setuju dengan pendapat plato yang mengatakan bahwa "Matematika itu SUDAH ADA LENGKAP DARI SONONYA. Oleh karena itu, maka tugas manusia berikutnya adalah TINGGAL MENEMUKANNYA. Plato berpendapat bahwa tidak semua orang mampu menemukan matematika. Sebagian orang tidak mampu menemukan matematika dikarenakan JIWANYA/PIKIRANNYA TERPENJARAKAN OLEH BADANNYA"
    karena untuk menemukan matematika kita kita harus berfikiran abstrak

    ReplyDelete
  35. Sekarang siswa belajar hanya karena mengejar kewajiban mereka untuk lulus ujian nasional tanpa ada keiklhasan dari dalam hati siswa. Dengan demikian ujian nasional bisa menjadi beban pikiran bagi sebagian siswa, mereka merasa terkekang dan merasa takut. Justru hal itu menyebabkan siswa tidak dapat berfikir dengan baik dalam belajar. Namun bagi sebagian siswa ujian nasional menjadi penyemangat atau dorongan untuk mereka belajar. akan lebih baik diambil jalan tengah untuk mengatasi konflik ini, agar dapat menunjang pendidikan siswa dengan baik.

    nama : Sri Winarni
    NPM : 09144100132

    ReplyDelete
  36. Nama : Mukholis
    NPM : 09144100138
    Kelas: 7A4

    Platonism ataupun Aretotelian merupakan dinamika perkembangan ilmu pengetahuan khususnya matematika,, pada hal ini baik plato maupun arestoteles telah mengemukakan pendapatnya..
    Sebagai tokoh filsafat dunia, apa yang disampaikan keduanya mempunyai landasan masing-masing..
    Pribadi saya malah lebih tertarik dengan efek yang ditulis di atas mengenai Ujian Nasional..
    Bagaimana tidak seorang pebelajar matematika menjadi tanggungjawab penuh oleh seorang guru matematika, berhasil atau tidaknya ada ditangan guru matematika, jika mereka gagal Ujian Nasional maka mental mereka menjadi taruhannya..
    Dengan kondisi dan kultur yang berbeda di negara Indonesia kita tercinta maka kesetaraan akan menjadi harga yang harus dibayar dengan proses yang cukup bijak, tidak serta merta instan...

    ReplyDelete
  37. Siti Nur Aenni
    09144100093
    VII/A3

    Menurut saya matematika itu sebagai nilai murni seperti ilmu sains lainnya yang dari masa ke masa akan mengalami persoalan/ perkembangan. Saya setuju dengan matematika aristoteles yang menyatakan tidak hanya matematika sebagai pengalaman yang selalu berkembang.

    ReplyDelete
  38. Fitri Nugraheni
    09144100096
    VII/A3


    Matematika adalah nilai dasar yang dapat meningkatkan sistem kerja otak kanan seseorang, sehingga untuk mencapai pengalaman matematika dapat dilakukan dengan berbagai cara.

    ReplyDelete
  39. Nama : Siswantini
    NPM : 09144100117/ VII A3
    Menurut pendapat saya setelah membaca dan memahami “elegi menggapai matematika yang tidak tunggal” adalah matematika bersifat konkrit dan relatif. Matematika tidak bersifat tunggal karena jika matematika bersifat tunggal maka matematika tertutup, jika tertutup maka tidak lengkap. Agar matematika itu bersifat lengkap maka harus bersifat terbuka, jika terbuka maka tidak konsisten. Sehingga agar matematika itu konsisten maka matematika itu tidak tunggal.

    ReplyDelete
  40. Nama : Eka Prasetyawati
    NPM : 09144100109
    Kelas : VII/A3

    Menurut saya hakekat atau definisi matematika tidaklah tunggal, tidak ada yang tahu secara pasti apa definisi matematika itu. Sedangkan mengenai matematika yang diterapkan di sekolah saya lebih setuju dengan pendapat Aristoteles, karena disekolah siswa akan lebih paham jika materi yang dipelajari disangkutpautkan dengan kehidupan siswa sehari-hari.

    ReplyDelete
  41. Tokoh-tokoh dunia memang sudah mempunyai landasan masing-masing tentang teorinya,,,, sya setuju dengan teori Plato yang mengatakan bahwa matematika telah lengkap dari sononya , namun kelengkapan itu tergantung dari cara berfikir individu bisa berfikir terbuka dan realistis apa tidak. Karena matematika hakikatnya bersifat konkret.


    Mei Indah Lestari
    09144100049
    VII A2

    ReplyDelete
  42. Setiap tokoh memang memounyai pendapat masing-masing mengenai hakekat matematika itu tunggal, oleh sebab itu kita tidak boleh membenarkan atau menyalahkan seorang tokoh filsafat. tetapi kali ini saya setuju dengan pendapatnya bapak aristoteles dan kurang setuju dengan pendapat bang plato.

    Agus sunaryo
    09144100005/ 7A1

    ReplyDelete
  43. Fitriana Purnamasari4 January 2013 at 05:32

    Nama : Fitriana Purnamasari
    NPM : 09144100086
    Kelas : VII A2

    Assalamu'alaikum wr wb
    Matematika itu tidaklah tunggal, karena ilmu matematika di butuhkan untuk membantu dan melengkapi ilmu-ilmu yang lain.

    ReplyDelete
  44. setiap tokoh sudah punya landasan teorinya,,,
    saya setuju dengan GODEL, jika matematika bersifat tunggal maka dia akan tertutup, jika matematika tertutup maka matematika tidaklah lengkap,,
    maka matematika jangan bersifat tunggal(tertutup) karena seharusnya matematika itu saling berkaitan dan saling melengkapi satu sama lain sehingga matematika itu harus luas dan berkembang terus. sehingga matematika itu harus terbuka atau tidak tunggal


    Nama : Rina Parwitasari
    NPM : 09144100037
    Kelas : 7A1

    ReplyDelete
  45. nama : puji harso
    kelas : 7A2
    npm : 09144100054

    “elegi menggapai matematika yang tidak tunggal” adalah matematika bersifat konkrit dan relatif. Matematika tidak bersifat tunggal karena jika matematika bersifat tunggal maka matematika tertutup, jika tertutup maka tidak lengkap. Agar matematika itu bersifat lengkap maka harus bersifat terbuka,

    ReplyDelete

  46. nama: Endah Sri Setyaningsih
    kelas: 7A4
    NPM: 09144100154

    Ilmu matematika tidaklah tunggal, karena matematika sebagai dasar lahirnya ilmu-ilmu lain.

    ReplyDelete
  47. ilmu matematika merupakan ilmu dasar dari ilmu yang lainnya.

    ReplyDelete
  48. nama :rizqi kurnia w
    kelas :7A4
    NPM :09144100150

    ilmu matematika merupakan ilmu dasar dari ilmu yang lainnya.

    ReplyDelete
  49. Nama : Tri Wijiningsih
    NPM : 09144100120
    Kelas: VII A3
    Menurut pendapat saya tentang elegi menggapai matematika itu tidaklah tunggal, karena matematika tetap konsisten dan matematika itu adalah abstrak.

    ReplyDelete
  50. Ilmu matematika tidaklah tunggal karena matematika merupakan cabang dari ilmu-ilmu lainnya.

    Nama : Siti Muna
    NPM : 09144100003
    Kelas : VII A1

    ReplyDelete
  51. Nama : Susanti
    Kelas : 7A3
    NPM :09144100091

    Elegi Menggapai Matematika Yang Tidak Tunggal

    Pada artikal Elegi Mengga[ai Matematika Yang Tidak Tunggal menurut saya, walaupun dalam sejarahnya Hilbert pernah mencoba menyatukan matematika yang tunggal, yaitu bahwa hakekat matematika adalah tunggal saja, yang disebut sebagai matematika formal. Tetapi begitu hampir selesai membangun yang dianggap matematika yang tunggal, muridnya “Godel” mengemukakan dan membuktikan bahwa tidaklah mungkin bisa diciptakan matematika yang tunggal karena menurutnya jika matematika bersifat tunggal maka dia akan tertutup jadi matematika tidaklah lengkap.
    Jadi karena saya juga mewakili arus bawah, yaitu arusnya kebutuhan siswa belajar matematika yang bersesuaian dengan Aristotelian.
    Maka matematika haruslah bersifat tidak tunggal, karena jika tunggal matematika akan tertutup dan tidak mendapatkan informasi dari luar yang mayoritas bisa membuat matematika itu sendiri berkembang.

    ReplyDelete
  52. nama: endang lestari
    kelas: VII A2
    npm: 09144100076


    agar matematika tetap konsisten maka dia tidaklah tunggal.
    Menurut plato, matematika adalah absolut, ideal, absrak dan bersifat tetap.
    Sedangkan aristoteles mendefinisikan matematika sebagai pengalaman. Tiadalah ilmu atau matematika yang tidak berdasarkan pengalaman.

    ReplyDelete
  53. rini harti
    09144100149
    a4 / 7

    Hakekat Matematika adalah TUNGGAL saja, yang disebut sebagai MATEMATIKA FORMAL.

    ReplyDelete
  54. Nama : Nurul Safitri
    Kelas: 7a1
    NPM : 09144100029

    MATEMATIKA adalah tidak tunggal. Matematika ilmu.Terlalu sempit jika matematika berbatas hanya karena waktu, kebutuhan,pencarian dan jawaban.

    ReplyDelete
  55. Nama : Yopin Saputri
    Kelas : A4/7
    Npm 10144100196

    Dari kedua pendapat tersebut baik dari plato maupun aristoteles sama benarnya, yaitu antara pengetahuan dan penerapan keduanya sangat dibutuhkan dalam mempelajari ilmu matematika. Pengetahuan tanpa adanya penerapan atau penerapan saja tanpa adanya pengetahuan, keduanya sama-sama kurang tepat dan sanagat disayangkan. Oleh karena itu apapun itu alirannya yang terpenting ilmu matematika dapat berguna bagi siapa saja dan mudah untuk dipelajari siapa saja tinggal bagaimana kita menyikapinya.

    ReplyDelete
  56. Nama : Hanik Setiyaningsih
    NPM : 10144100023
    Kelas : A1

    Dalam matematika batasan benar dan salah sangatlah jelas karena kebenaran dalam matematika berlaku mutlak, bersifat tunggal dan selalu dapat dibuktikan.

    ReplyDelete
  57. Nama :Auliya Rahmah
    Kelas :A3
    NPM :09144100095

    Plato dengan absolutism(absolut, ideal, abstrak, dan bersifat tetap) dan Aristoteles dengan empiricism(kongret, relatif), tetapi jika kedua pendapat itu oleh Hilbert disatukan menjadi Matematika Bersifat Tunggal, tetapi menurut Gobel jika Matematika Bersifat tunggal menjadikan matematika itu tidak lengkap.
    lengkap --> terbuka --> tidak konsisten
    konsisten --> tidak tunggal.

    ReplyDelete
  58. Nama : tutut sulistyo putri
    kelas : A4
    NPM : 09144100148

    Saya sangat setuju, bahwa matematika itu tidak tunggal. karena tidak terbatas oleh ruang dan waktu.

    ReplyDelete
  59. Nama : Oktaviani
    kelas : A4
    NPM : 09144100133

    Saya setuju jika Matematika Bersifat Tunggal, tetapi jika Matematika Bersifat tunggal menjadikan matematika itu tidak lengkap.

    ReplyDelete
  60. nama: prita diah palupi
    npm: 09144100111
    kelas: 7A3

    jika matematika bersifat tunggal maka matematika tertutup. dan jika matematika tertutup maka matematika tidak lengkap.maka dari itu matematika harus terbuka jika terbuka matematika tidak konsisten..jadi agar matematika konsisten matematika tidaklah tunggal

    ReplyDelete
  61. Nama : Ari Dwi Astuti
    Kelas : A3
    NPM : 09144100106

    Matematika itu tidak tunggal, jika matematika itu tunggal maka matematika itu tertutup. Padaha matematika itu terbuka. Matematika itu dipengaruhi dan mempengaruhi pyang lainnya, jika matematika itu tertutup maka ilmu matematika itu akan sempit padahal matematika itu luas tidak hanya dengan mengerjakan soal. Tetapi juga mengaplikasikanya dalam kehidupan sehari-hari.

    ReplyDelete
  62. Nama : Dede Rostianah
    Kelas : A4
    NPM: 10144100193
    menurut saya, Matematika tidaklah tunggal. matematika adalah suatu ilmu yang dapat diaplikasikan dengan ilmu-ilmu yang lainnya. sebagai contoh dalam kehidupan sehari-hari khususnya dalam bidang ekonomi tentu dibutuhkan dasar ilmu matematika dalam berbagai perhitungan.

    ReplyDelete
  63. Chatarina Sinta Krisnawati
    09144100063
    7A2
    Menurut Plato, obyek Ilmu (Matematika) itu BERADA DI DALAM PIKIR. Sedangkan menurut Aristoteles, obyek Ilmu (Matematika) itu berada DI LUAR DIRI PIKIRAN KITA.

    ReplyDelete
  64. Margaretha Retno Anggraeni
    09144100028
    7A1
    menurut saya matematika tidak tunggal, karena matematika banyak kita jumpai dimana mana.

    ReplyDelete
  65. Nama : Hanif Nurhalimah
    NPM : 10144100122
    Kelas: A4-VII
    Matematika tidaklah tunggal karena jika ia tunggal, artinya ia tertutup.jika ia tertutup, maka ia tidak lengkap.namun, ditakatan bahwa jika ia lengkap, maka haruslah ia terbuka. ini tidak konsisten dengan pernyataan sebelumnya bahwa matematika itu tertutup.
    sehingga dapat diartikan bahwa agar ia konsisten, maka haruslah ia tidak tunggal.
    jadi, matematika tidaklah tunggal.
    Itulah yang dapat saya serap dari artikel "Elegi Menggapai Matematika Yang Tidak TUNGGAL" tulisan dari Dr Marsigit,MA yang saya baca ini. Dengan membaca artikel ini, saya dapat memahami bahwa matematika tidaklah tunggal.
    terimakasih. :)

    ReplyDelete
  66. INDAH PUSPITA DEWI (09144100027)
    7A1
    Matematika bersifat tidak tunggal karena ilmu matematika itu sangat luas, kalo matematika bersifat tunggal berarti ilmu matematika terbatas padahal da banyak ilmu matematika

    ReplyDelete
  67. Matematika adalah ibu dari ilmu-ilmu yang lain. jadi untuk mempelajari ilmu-ilmu lain pun pasti akan berjumpa dengan matematika. maka dari itu matematika selalu mempunyai keterkaitan antara matematika dengan ilmu-ilmu lain, sehingga matematika itu ilmu yang tidak tunggal.

    Farida Ulfah
    09144100089
    VII A2

    ReplyDelete
  68. Nama : Novika Ratna Nuriani
    NPM : 09144100026
    Semester : VII A1

    Dari pernyataan di atas, terdapat suatu pertentangan mengenai hakekat matematika, yaitu dari Plato dan Aristoteles. Menurut Plato, Matematika adalah absolut, ideal, abstrak dan bersifat tetap, sedangkan
    Aristoteles mendefinisikan matematika sebagai pengalaman. Tiadalah Ilmu atau Matematika yang tidak berdasarkan pengalaman.
    Menurut GODEL, jika matematika bersifat tunggal maka dia akan tertutup. jika matematika tertutup maka matematika tidaklah lengkap. Menurut GODEL, agar matematika bersifat lengkap maka dia haruslah terbuka. Jika matematika terbuka maka dia tidaklah konsisten.
    Dapat disimpulkan bahwa agar matematika tetap konsisten maka dia tidaklah tunggal.

    ReplyDelete
  69. NAMA ILHAM SANJAYA
    NPM 09144100062
    KELAS 7A2

    Adanya berbagai argumen/pendapat tentang ilmu matematika merupakan hal yang sangat wajar. Adanya pertentangan dalam pendapat Plato dan Aristotelles sebenarnya semua benar karena menurut saya, pendapat Plato dan aristotelles sebenarnya menuju pada hal yang sama hanya saja plato lebih cenderung mengarah pada pengetahuan sedangkan aristoteles mengacu pada penerapannya. Dan matematika itu tidak bersifat tunggal, karena matematika itu ilmu yang kompleks.

    ReplyDelete
  70. nama : Dwi Lestari
    npm : 10144100215
    kelas : A4/VII
    Menurut saya, banyak pendapat itu tidak ada salahnya. Begitu juga dengan pendapat tentang matematika Menurut Plato dan Aristoteles. Perbedaan itu sebenarnya menuju pada hal yang sama hanya penjelasan saja yang berbeda.

    ReplyDelete
  71. Nama : Chusniatun
    NPM : 09144100014
    Semester/Kelas : VII/A1
    Banyak ilmuwan matematika yang mendefinisikan matematika yang berbeda-beda. sekarang ini TIDAKLAH MUNGKIN kita mampu berdiskusi sekedar untuk memperoleh kesepakatan mengenai Hakekat atau Definisi Matematika yang TUNGGAL.

    ReplyDelete
  72. Nama: Ika Lilik Zulfah
    NPM : 09144100033
    Kls : VII A1
    berbagai definisi matematika muncul dari ilmuwan-ilmuwan yang berbeda. jadi dapat disimpulkan matematika itu tidak tunggal.

    ReplyDelete
  73. Nama: Esi Nofi Rahmawati
    NPM : 09144100017
    Kls : VII A1
    matematika merupakan ilmu yang kompleks sehingga matematika bukan ilmu yang tunggal karena banyak para ilmuwan yang mendefinisikan matematika yang berbeda-beda..

    ReplyDelete
  74. SITI ZAHIROTUSSADIYAH
    09144100088
    7A2
    terdapat suatu pertentangan mengenai hakekat matematika, yaitu dari Plato dan Aristoteles. Menurut Plato, Matematika adalah absolut, ideal, abstrak dan bersifat tetap, sedangkan
    Aristoteles mendefinisikan matematika sebagai pengalaman. Para ilmuan mendefinisikan matematika secara berbeda, namun pada dasarnya kesimpulannya sama hanya penjelasannya yang berbeda.

    ReplyDelete
  75. nama:nurhidayah
    npm:09144100124
    kelas:VII A3

    Matematika di negara kita ini seharusnya bersifat tidak tunggal, namun kenyataannya ilmuan di negara ini masih menganggap bahwa matematika itu bersifat tunggal, padahal menurut Godel jika matematika tunggal maka dia akan tertutup. Inilah yang menyebabkan pendidikan matematika di sekolah sekarang ini masih kurang baik. Agar kita mampu memperbaiki pendidikan matematika di negara ini haruslah adanya kesadaran bahwa matematika tidaklah tunggal.

    ReplyDelete